Bisnis.com, JAKARTA - PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM) memastikan gangguan layanan IndiHome pada hari ini, tidak ada hubungannya dengan peristiwa kebakaran di STO Pekanbaru Centrum yang terjadi pada 11 Agustus 2020.
Kebakaran tersebut telah menyebabkan sinyal Telkomsel lenyap dan jaringan IndiHome terganggu di Kota Pekanbaru. Bahkan gangguan meluas hingga ke wilayah Sumatera bagian Utara dan Tengah.
Vice President Corporate Communication Telkom Arif Prabowo menyampaikan permohonan maaf kepada pelanggan yang terdampak dan merasakan ketidaknyamanan terhadap layanan IndiHome. Telkom senantiasa berupaya meningkatkan kualitas layanan demi menghadirkan pengalaman terbaik bagi seluruh pelanggan.
“Tidak ada hubungannya dengan yang kejadian kebakaran di Riau,” ujarnya kepada Bisnis.com, Kamis (13/8/2020).
Pihaknya mengakui telah terjadi gangguan yang mengakibatkan penurunan kualitas layanan IndiHome pagi ini di berbagai wilayah Indonesia. Gangguan sempat terjadi beberapa saat, tetapi kini seluruh layanan telah kembali normal.
Dia juga menyebutkan bahwa gangguan jaringan tersebut tidak berangsur lama hingga dapat mengganggu layanan terhadap pelanggan.
“Gangguannya tidak terlalu lama kisaran 5—15 menit,” ungkapnya.
Dalam beberapa hari terakhir para pelanggan jaringan internet Indihome mengalami gangguan atau down. Puncaknya pada hari ini, Kamis (13/8/2020) yang membuat para pelanggan protes di dunia maya.
Pihak Indihome melalui akun resminya di Twitter @indihome menyebutkan bahwa terjadi gangguan massal pada jaringan Indihome seluruh Jakarta. Hal tersebut disampaikan oleh admin akun Indihome menjawab respons salah satu pelanggan.
Menurut Indihome, saat ini tim lapangan tengah melakukan perbaikan dan membutuhkan waktu sekitar 12 jam untuk pemulihan gangguan tersebut.
