Bisnis.com, JAKARTA - Perang konsol gim bersiap memasuki babak baru, Microsoft menyatakan komitmenya untuk meluncurkan konsol terbarunya, yakni Xbox Series X pada November mendatang.
Adapun sebelumnya, Microsoft hanya menginformasikan bahwa konsol tersebut akan diluncurkan pada periode liburan 2020. Walaupun demikian, Microsoft belum memberikan informasi spesifik mengenai tanggal peluncurannya.
Melansir The Verge pada Rabu (12/8/2020), Microsoft memutuskan untuk mengumumkan waktu peluncuran dari Xbox Series X sesegera mungkin setelah mengumumkan penundaan peluncuran Halo Infinite. Perusahaan yang dididirikan oleh Bill Gates itu sebelumnya menyatakan bahwa Xbox Series X akan diluncurkan bersamaan dengan Halo Infinite.
Asal tahu saja, Halo Infinite adalah gim penembak orang pertama yang akan datang yang dikembangkan oleh 343 Industries dan diterbitkan oleh Xbox Game Studios untuk Windows, Xbox One, dan Xbox Series X. Peluncuran gim tersebut harus ditunda hingga tahun depan lantaran pengembangannya terhambat akibat pandemi Covid-19.
Xbox Series X akan hadir dengan prosesor AMD Zen 2 delapan inti berkecepatan 3,6 GHz yang didukung dengan teknologi 7 nM. Prosesor tersebut dipadukan dengan RAM 16GB dan penyimpanan internal 1TB yang bisa diekspansi menggunakan MicroSD dengan kapasitas maksimal 1TB.
RAM berkapasitas 16 GB pada Xbox Series X dibagi menjadi tiga bagian yang mana 10 GB bekerja sebagai kartu grafis, 3,5 GB sebagai memori standar, dan sisanya 2,5 GB berfungsi untuk menjalankan sistem operasi.
Konsol ini mendukung tampilan 4K dengan kecepatan frame rate 60 fps dan tampilan berkualitas 8K dengan frame rate di angka 120 fps.
Tidak hanya itu, Microsoft juga menghadirkan sejumlah fitur terbaru yang belum pernah ada di Xbox generasi sebelumnya, antara lain dukungan "Xbox Velocity Architecture" yang diklaim mampu menciptakan kualitas gambar yang tinggi serta dukungan "Ray Tracing" untuk memberikan efek pencahayaan yang lebih realistis.
Microsoft juga mengklaim Xbox Series X akan memiliki peningkatan pesat pada waktu loading yang kini dapat memuat game dengan waktu yang lebih singkat. Selain itu, konsol tersebut juga memiliki kompatibilitas dengan perangkat gim generasi sebelumnya (backwards compatibility) hingga ketiga generasi konsol Xbox ke belakang.