Bisnis.com, JAKARTA—U.S. Navy mendeklasifikasi dan membagikan secara daring tiga video interaksi militer Udara dengan UFO. Sebelumnya, grup peneliti UFO mengeluarkan 3 video interaksi militer angkatan udara tersebut tanpa izin.
Dilansir dari livescience.com, Juru bicara Pentagon Sue Gough mengungkapkan pejabat departemen pertahanan memutuskan untuk mengeluarkan video tersebut setelah menentukan bahwa rekaman itu tidak mengungkapkan kemampuan atau sistem sensitif militer Paman Sam.
“Tidak melanggar investigasi berikutnya tentang serangan ruang udara militer oleh fenomena udara tidak dikenal,” katanya pada Selasa (28/4/2020).
U.S. Navy mengakui bahwa para pilotnya mendapati apa yang mereka sebut sebagai fenomena udara yang tidak dikenal dalam mengeluarkan video-video tersebut.
3 video interaksi militer dengan judul FLIR, GOFAST, dan GIMBAL tersebut muncul untuk pertama kalinya di laman Naval Air Systems Command. Kini, masyarakat dapat mengunduh video tersebut melalui Freedom of Information Act.
Tiga penampakan yang terjadi pada November 2004 dan Januari 2015 direkam oleh pilot tempur F/ A-18 Hornet selama latihan militer di wilayah udara terbatas.
Dalam video tersebut terlihat bahwa pesawat misterius yang terekam oleh pilot U.S. Navy bertahun-tahun lalu tidak memiliki sayap. Kemudian, pesawat tersebut juga mampu bergerak dengan kecepatan hipersonik, dan tanpa mesin penggerak yang terlihat.