Bisnis.com, JAKARTA - Google memberikan tambahan jatah cuti berbayar kepada karyawannya.
Para karyawan Google mendapatkan tambahan jatah cuti berbayar selama 8 pekan agar memiliki waktu dan kemudahan lebih dalam mengurus keluarga masing-masing. Hal itu diberlakukan Google seiring masih ditutupnya sekolah-sekolah akibat pandemi virus Corona.
Menurut CNN International, Jumat (17/4/2020), dengan tambahan tersebut, Google ini total telah memberikan 14 pekan cuti berbayar kepada pekerjanya. Bulan lalu, perusahaan memberikan jatah 2 pekan dengan opsi dapat mengambil sebanyak 4 pekan.
Hak paid leave tersebut dapat diambil secara berturut-turut setiap pekannya ataupun disesuaikan dengan waktu bekerja selama beberapa hari.
Kebijakan tersebut berlaku secara global bagi karyawan penuh waktu yang jumlahnya lebih dari 100.000 orang.
Dengan demikian, kebijakan tersebut tidak berlaku bagi ribuan orang yang bekerja dengan Google melalui vendor eksternal dan kontraktor.
Langkah Google diikuti rival teknologinya, yakni Microsoft. Pekan lalu, Microsoft memberikan jatah cuti berbayar selama 12 pekan kepada karyawan perusahaan.
Seperti diketahui, Covid-19 memaksa institusi pendidikan di seluruh dunia menghentikan proses belajar mengajar. Berdasarkan estimasi UNESCO penutupan sekolah di 188 negara berdampak terhadap 91 persen populasi pelajar secara global, atau sekitar 1,6 miliar orang.