BIG Agent Ralali Digunakan 300.000 Freelancer

Deandra Syarizka
Jumat, 30 Agustus 2019 | 08:25 WIB
Ralali.com/istimewa
Ralali.com/istimewa
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA — PT Raksasa Laju Lintang (Ralali.com), salah satu marketplace business-to-business (B2B) di Indonesia, merilis platform on-demand BIG Agent yang menyediakan pekerjaan lepas bagi masyarakat. Platform yang dirilis sejak akhir 2018 lalu itu kini menjadi salah satu motor pertumbuhan Ralali.

Kehadiran BIG Agent dan pengembangan ekosistem digital (fintech dan digital goods) adalah bagian dari transformasi digital yang telah dilakukan Ralali.com yang berupaya menjadi aplikasi super.

Founder dan CEO Ralali.com, Joseph Aditya menyatakan BIG Agent adalah wujud komitmen perusahaan untuk memperkuat ekosistem digital Ralali.com guna menciptakan konektivitas dan inklusivitas. Kolaborasi antara SDM (manusia) unggul dengan inovasi teknologi ini diyakini  akan berdampak pada pengembangan bisnis yang lebih mudah.

“Kami ingin membawa platform ini sebagai wadah sumber daya manusia berbasis freelancer melek teknologi, yang mampu menghubungkan jutaan manusia, sehingga pemerataan akses untuk bisnis pun mudah didapat,” ujarnya, Kamis (29/8).

Hingga saat ni,  sebanyak 300.000 Sobat Agent (sebutan bagi pengguna BIG Agent) sudah tersebar di 25 provinsi se-Indonesia, dengan dominasi di area Jabodetabek, Bandung, Surabaya, Malang, Semarang, Padang, dan Palembang.

Menariknya,  bukan hanya para pekerja lepas atau mereka yang tidak memiliki pekerjaan yang bergabung menjadi Sobat Agent, melainkan juga karyawan, mahasiswa, pelajar bahkan ojek online, dengan dominasi rentang usia antara 21–25 tahun.

“Dengan adanya BIG Agent, pelaku bisnis bisa memangkas jarak dan waktu, menyebarluaskan bisnis dan produknya kepada sasaran yang tepat dan membayar sesuai dengan performa. Kehadiran BIG Agent ini membedakan kami dengan e-commerce lainnya, kami mendefinisikan cara baru melakukan bisnis,” tegas Joseph.

Berdasarkan data Ralali.com, terdapat ratusan ribu pekerjaan yang ada pada platform BIG Agent, yakni survei pasar (14,29%), promosi (74,52%) dan akuisisi (4,25%). Sementara itu, para pengguna jasa BIG Agent termasuk korporasi besar antara lain Unilever Food Solutions dan Sasa.

Irwan Suryadi, Chief Technology Officer Ralali.com menyatakan nantinya  data yang dikumpulkan oleh Sobat Agent akan menjadi salah satu mesin utama BIG Data yang digarap oleh Ralali.com untuk mengenali konsumen lebih baik (Know Your Customer) dan memetakan pola transaksi pembeli (Buyer Profile), yang dapat dimanfaatkan oleh para pemegang merek, distributor hingga stockist.

Pihaknya juga berencana untuk merilis aplikasi bagi para pemegang merek yang berfungsi sebagai alat pemantauan kinerja  para sobat Agent, sekaligus melihat berbagai analisis data yang terkumpul guna menghasilkan strategi promosi dan pemasaran yang tepat sasaran.

Alexander Lukman, Chief Operating Officer Ralali.com menambahkan, para sobat BIG Agent telah menghubungkan lebih dari 1.500 pelaku usaha dengan partner fintech Ralali.com dengan total nilai pendanaan mencapai Rp18 miliar. Keempat produk yang dipasarkan mencakup pembayaran, pembiayaan, asuransi, hingga produk investasi

“Pasar yang sebelumnya belum pernah tergarap pun sekarang bisa mendapatkan akses untuk perluasan dan pengembangan,” ujarnya.

Saat ini, Sobat Agent telah melakukan edukasi akses fintech Ralali.com kepada ribuan UMKM Indonesia dalam waktu kurang dari 3 bulan, yang merupakan bagian dari upaya Ralali.com untuk menjangkau 1 juta UMKM. 

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Penulis : Deandra Syarizka
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper