Bisnis.com, JAKARTA — Nvidia Corporation menggandeng Uber Technologies Inc dan Volkswagen untuk membuat cip platform artificial intelligence (AI) untuk mengembangkan industri automasi kendaraan.
Dikutip dari Reuters, Senin (8/1/2018), perusahaan tersebut sebelumnya pernah menggandeng Tesla dan Baidu untuk menciptakan cip komputer dan mengembangkan teknologi bagi mobil otonom. Uber pun menggunakan teknologi graphic processing unit (GPU) milik Nvidia sejak pertama kali melakukan tes pada Volvo SC90 SUV pada 2016 di Pittsburgh dan Phoenix.
Sementara itu, dengan Volkswagen Nvidia menambahkan teknologi AI pada kendaraan pabrikan Jerman itu sebagai produk baru berikutnya menggunakan pratform Drive IX. Teknologi tersebut disebut “intelligent co-pilot” dengan kapasitas memproses sensor data di dalam dan luar mobil.
Baca Juga Kamera yang Belajar Memotret |
---|
Sejauh ini, terdapat 320 perusahaan yang terlibat dalam kendaraan otonom baik para pengembang perangkat lunak, pabrikan kendaraan maupun para penyuplai seperti perusahaan penyedia sensor dan pemetaan yang sebelumnya menggunakan peranti Nvidia, PX2.
CEO Nvidia Jensen Huang mengatakan Baidu dan pemasok mobil asal Jerman ZF Friedrichshafen AG telah memilih Nvidia untuk mengembangkan platform komputer AV di China. Nvidia menambahkan prosesor Xavier pertama akan dikirim kepada konsumen pada kuartal ini.
Nvidia juga berkolaborasi dengan startup asal Silicon Valley, Aurora untuk mengembangkan perangkat keras baru untuk mobil otonom menggunakan prosesor Xavier.