Reksadana Terbesar Dunia Milik Arab Saudi dan SoftBank Fokus di Teknologi

Demis Rizky Gosta
Senin, 22 Mei 2017 | 13:26 WIB
Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz Al-Saud melambaikan tangan sebelum masuk ke dalam pesawat yang membawanya meninggalkan Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali, Minggu (12/3/2017)./Bisnis-Feri Kristianto
Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz Al-Saud melambaikan tangan sebelum masuk ke dalam pesawat yang membawanya meninggalkan Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali, Minggu (12/3/2017)./Bisnis-Feri Kristianto
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA -- SoftBank Group dan Arab Saudi berhasil menghimpun dana senilai US$93 miliar untuk membentuk reksadana penyertaan terbatas terbesar di dunia yang akan fokus berinvestasi di sektor teknologi informasi.

Reuters melaporkan pembentukan reksadana penyertaan terbatas (private equity fund) yang diberi nama SoftBank Vision Fund tersebut secara resmi diumumkan di sela rangkaian acara Presiden Amerika Serikat Donald Trump di Riyadh, Arab Saudi.

Pendiri SoftBank Group Masayoshi Son mengungkapkan rencana pembentukan fund tersebut pada Oktober 2016. Reksadana penyertaan terbatas tersebut akan fokus berinvestasi di sektor teknologi mutakhir seperti kecerdasan buatan dan industri robot (robotics).

PIF sebelumnya sudah memberikan sinyal ketertarikan berinvestasi di sektor teknologi lewat penanaman modal US$3,5 miliar ke Uber. Pernyataan pers yang dirilis pada Sabtu pekan lalu tidak menyebutkan nilai penyertaan PIF di SoftBank Vision Fund, namun PIF sebelumnya telah berkomitmen menyertakan US$45 miliar dalam lima tahun. SoftBank sendiri menanam US$28 miliar di fund tersebut.

Selain SoftBank dan lembaga investasi Arab Saudi, Public Investment Fund (PIF), beberapa investor lain yang bergabung termasuk Mubadala Investment asal Abu Dhabi, Uni Emirat Arab dengan penyertaan modal US$15 miliar, Apple Inc., Qualcomm, Foxconn Technology, dan Sharp Corp.

Setelah pertemuan dengan Trump pada akhir Desember, Son berkomitmen mengucurkan investasi US$50 miliar ke Amerika Serikat yang diperkirakan akan menciptakan 50.000 tenaga kerja.

Bagi Arab Saudi, SoftBank Vision Fund berfungsi memudahkan akses negara kaya minyak tersebut terhadap teknologi asing. Akses terhadap teknologi menjadi sangat penting bagi pemerintah yang dipimpin Raja Salman di tengah pukulan kejatuhan harga minyak pada ekonomi Arab Saudi.

Son memiliki rencana panjang di sektor teknologi. Dia sempat menyatakan memiliki peta jalan buat SoftBank selama 300 tahun ke depan.

Lewat SoftBank Vision Fund, Son bertekad menjadi investor terbesar di sektor teknologi dalam 10 tahun ke depan. Target utamanya adalah teknologi kecerdasan buatan, perangkat yang saling terhubung atau internet of things, satelit, serta integrasi komputer dengan manusia.

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper