Bisnis.com, JAKARTA- Fujitsu Indonesia memperluas jaringan distribusi untuk mempertahankan pasar laptop di Indonesia.
Head Product Management Fujitsu Indonesia Ewin Tan mengatakan rekanan distributor akan ditambah, mengingat Fujitsu di Indonesia 100% PMA, sehingga tidak bisa mendistribusikan produknya langsung.
“Perkuat distribusi. Kami undang distributor,” kata Ewin kepada Bisnis.com.
Laptop atau notebook Fujitsu dengan merek Lifebook merupakan laptop kelas komersial yang diperuntukan untuk korporasi bukan konsumen ritel.
Sasaran penggunanya adalah pekerja yang melaksanakan tugasnya dengan laptop secara terus menerus, atau delapan jam dalam sehari. Bukan untuk berkerja hanya sesaat, dan laptop kembali ditutup seperti halnya di kalangan mahasiswa.
Dengan sasaran pelanggan korporasi tersebut, ujarnya, laptop Fujitsu tidak tertekan seperti laptop yang membidik konsumen ritel karena harus bertarung dengan smartphone dan tablet.
“Pada dasarnya konsumer (ritel) flat, tapi untuk komersial (penjualan ke korporasi) masih bagus. Konsumen (ritel) kemungkinan beli tablet. Kalau kantor tak mungkin pakai touch screen (terus. tapi) butuh yang konvensional,” kata Ewin.
Ewin mengatakan laptop Fujitsu telah dipasarkan di Indonesia sejak awal perusahaan tersebut masuk ke RI , yaitu sejak tahun 1995.