Bisnis.com, JAKARTA – Pihak Netflix Inc telah menurunkan kualitas video untuk pelanggan mereka yang menggunakan jaringan nirkabel seperti seperti AT & T dan Verizon Communications selama lebih dari lima tahun.
Perusahaan itu juga mengatakan, bahwa mereka tidak menurunkan kualitas video untuk pengguna T-Mobile AS Inc dan Sprint Corp.
"Karena mereka memiliki "kebijakan yang lebih ramah konsumen," kata perusahaan tersebut kepada The Wall Street Journal, yang dilansir Reuters, Kamis waktu setempat.
Menanggapi permintaan komentar, Netflix mengatakan pengumuman tersebut telah ditulis di blog mereka pada Kamis (24/3/2016).
Dalam blog tersebut, Netflix telah membatasi kualitas video untuk penonton dari ponsel secara global, membatasi mereka pada 600 kilobit per detik, untuk melindungi konsumen dari kebobolan mobile data.
Perusahaan video online itu juga mengatakan, bahwa mereka akan memperkenalkan fitur pelindung data (data-saver) untuk aplikasi mobile yang akan memungkinkan pengguna bisa lebih mengontrol penggunaan data mereka saat streaming di jaringan seluler.
Fitur ini diharapkan akan tersedia untuk pengguna sekitar bulan Mei, Netflix menambahkan.
"Kami kecewa setelah tahu Netflix mengontrol video untuk pelanggan AT&T mereka tanpa sepengetahuan atau persetujuan," kata Wakil Presiden Senior Eksekutif Urusan Eksternal dan Legislatif AT & T Jim Cicconi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel