Bisnis.com, MEKAH - Masyarakat Indonesia di Arab Saudi, khususnya di Mekah, kini dapat menikmati layanan PT Telkomsel menyusul pembukaan gerai operator itu di kota suci tersebut.
Pembukaan Grapari Makkah di Abraj Albayt Mall, kawasan Haram Tower, itu dilakukan Minggu (1/3), dengan penandatanganan prasasti peresmian oleh Dirut PT Telkomsel Ririek Adriansyah dan Direktur Sales Masud Khamid.
Acara iru disaksikan Dirjen Sumberdaya dan Perangkat Pos dan Telekomunikasi Kemenkominfo M. Budi Setiawan, CEO Al-Lama Group (mitra PT Telkomsel) Farouq Kuraishi dan sejumlah tamu undangan dan Konjen Indonesia di Jeddah Dharma Kirty.
Ririek berharap pembukaan Grapari Makkah itu akan memperkuat layanan PT Telkomsel di Mekah khususnya dan Arab Saudi pada umumnya, mengingat banyaknya aktivitas penduduk Indonesia di Negara itu, baik sebagai pekerja maupun sebagai jamaah haji dan umrah.
Menurut Ririek, Arab Saudi adalah negara keempat operasi Telkomsel di luar negeri setelah Timor Leste, Hong Kong, dan Malaysia.
Di Arab, Telkomsel menjadi operator pertama yang membuka layanan langsung, namun baru sampai pada tahap co-branding karena regulasi setempat belum memungkinkan untuk beroperasi penuh seperti di Timor Leste (melalui Telkomcel) dan di Hong Kong dan Malaysia yang beroperasi melalui MVNO atau mobile virtual network operator.
Telkomsel bermitra dengan Zain, operator terbesar ketiga di Arab Saudi, yang akan memberikan layanan pelanggan, antara lain penjualan kartu Simpati Saudi, layanan aktivasi roaming internasional, layanan aktivasi flash dan fitur, layanan gratis ganti kartu, layanan isi ulang, layanan blokir dan buka blokir dan layanan lainnya.
Telkomsel menjamin harga layanan yang diberikan GrapariMakkah--yang berlokasi di AbrajAlbayt Mall lantai P3 di kawasan Haram Tower, tepat di depan Masjidil Haram – itu lebih murah daripada membeli layanan operator lokal, yang selama ini dilakukan oleh jamaah umrah maupun jamaah haji Indonesia saat berada di Tanah Suci.
Dirjen Sumberdaya dan Perangkat Pos dan Telekomunikasi Kemenkominfo M. Budi Setiawan mengatakan pemerintah sangat mendukung upayaTelkomsel sebagai operator pertama yang membuka layanan di Arab Saudi.
Menurut dia, pembukaan Grapari Mekkah diharapkan akan memperkuat akses layanan operator nasional bagi pengguna di negeri itu. Upaya itu diharapkan akan mendorong Telkomsel memberikan layanan lebih baik bagi jamaah umrah maupun haji di Indonesia, selain terhadap orang Indonesia di Arab Saudi.
Menanggapi hal itu, CEO Al-Lama Group Farouq Kuraishi mengharapkan Telkomsel segera membuka gerai Grapari lainnya di Arab Saudi mengingat komunitas masyarakat Indonesia di Tanah Susi hamper mencapai 7 juta orang. Mereka terdiri dari warga yang tinggal di tanah Arab hingga jamaah haji dan umrah yang mencapai sekitar 6 juta orang per tahun.