XL Axiata-MobileWalla Jalin Aliansi m-Ads

Sanjey Maltya
Jumat, 20 Februari 2015 | 16:05 WIB
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA--Operator telekomunikasi PT XL Axiata Tbk (EXCL) menjalin ikatan dengan vendor mesin pencari perangkat mobile asal Amerika Serikat, MobileWalla.

Jalinan mutualisme ini ditujukan demi menawarkan solusi bagi pengiklan digital alias mobile-advertising (m-Ads)

Dalam simbiosis, MobileWalla menyediakan platform media buying sekaligus analisis big-data yang memudahkan pengiklan menyentuh target tersegmentasi melalui analisis baik demografis, jenis kelamin, hingga pola kebiasaan serta minat konsumen dari seluruh pengguna terkoneksi internet secara regional maupun nasional.

Wakil Presiden Direktur XL Axiata Dian Siswarini menjelaskan aliansi merupakan bagian komitmen perseroan agar mampu menawarkan solusi bagi para mitra pengiklan dalam kesesuaian pemasaran produknya secara tepat guna.

"Di samping mobile ads, kami berharap jalinan kemitraan mampu memperkuat posisi perseroan sebagai penyelia one stop shop digital advertising bagi mitra sekaligus pemegang merek di Indonesia," jelasnya melalui keterangan pers, Jumat (20/2/2015).

Menurutnya, pertumbuhan pangsa dalam pasar ponsel pintar serta ragam segmentasi pengguna sesungguhnya menjadi peluang perseroan untuk menggali potensi bisnis layanan periklanan digital.

"Melalui ragam penawaran dan solusi praktis tepat guna bagi pengiklan, perseroan tak hanya mampu menyediakan sinergi akan jenis media, tetapi juga target pasar yang memadai."

MobileWalla merupakan penyedia platform yang mampu memfasilitasi perencanaan sekaligus pelaksanaan komunikasi iklan digital dalam penentuan target pasar tepat guna sesuai karakteristik masing-masing pasar.

"Simbiosis platform dengan sistematika big-data perseroan, pengiklan mampu memilih target konsumen berdasar atas data demografis serta klasifikasi psikografis konsumen."

Sepanjang periode 2015, perseroan menargetkan penguasaan atas pangsa pasar periklanan digital sebanyak 40%. Sementara berdasarkan portofolio yang telah disusun sedari 2012 hingga akhir 2016, estimasi pertumbuhan anggaran periklanan akan mengalami pertumbuhan rata-rata 82%.

Sejauh ini, perseroan telah membangun jaringan m-Ads di lima wilayah regional meliputi Sumatera, Jabodetabek-Banten, Jabar-Jateng-DIY, Jatim-Bali-Nusa Tenggara, serta Kalimantan-Sulawesi sekaligus kawasan Timur Indonesia.

Sedang menurut jenis penawaran, m-Ads mencakup  Interactive Messaging Ads, LBA self-service, Mobile Display Banners Ads, Instant eCommerce, Digital Signage, Radio Streaming Ads, Video Ads, Digital Rewards, dan sebagainya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Penulis : Sanjey Maltya
Editor : Rustam Agus
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper