Jabotabek Kontributor 33% Pendapatan Indosat

Samdysara Saragih
Senin, 16 Februari 2015 | 20:32 WIB
Jabotabek merupakan salah satu dari lima regional Indosat selain Jabar-Jateng, Jatim-Nusa Tenggara, Sumatra, dan Kalimantan-Indonesia Timur./Ilustrasi-Bisnis
Jabotabek merupakan salah satu dari lima regional Indosat selain Jabar-Jateng, Jatim-Nusa Tenggara, Sumatra, dan Kalimantan-Indonesia Timur./Ilustrasi-Bisnis
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - PT Indosat Tbk. Regional Jabotabek (Jakarta, Bogor, Tangerang, dan Bekasi) menyatakan ingin agar terus menjadi kontributor terbesar buat pendapatan perusahaan.

Jabotabek merupakan salah satu dari lima regional Indosat selain Jabar-Jateng, Jatim-Nusa Tenggara, Sumatra, dan Kalimantan-Indonesia Timur. Di kawasan ini—yang juga membawahi provinsi Banten—bercokol 15 juta dari total 54,2 juta pelanggan anak usah Ooredoo itu seantero Indonesia.

Meski hanya berkontribusi 27% dari jumlah pelanggan, Kepala Regional Jabotabek Indosat Suwignyo menuturkan area yang dipimpinnya itu menyumbang 33% pendapatan Indosat sepanjang 2014.

“Bahkan, kontribusi untuk layanan lebih besar lagi, kira-kira mencapai 40%,” katanya, Senin (16/2/2015).

Dia mengupayakan pertumbuhan pendapatan di Jabotabek meningkat 11% pada tahun depan dan diyakini akan tercapai seiring laporan kinerja di Bekasi dan Bogor. Di Kota Hujan, Suwignyo bahkan mengklaim Indosat sudah menguasai 40% market share layanan data.

“Kalau Bekasi baru sekitar 25%,” ujar mantan Kepala Regional Jatim-Nusa Tenggara Indosat ini.

Suwignyo mengungkapkan akan terus menggenjot kinerja penjualan layanan data. Saat ini, ungkap dia, tiap bulan Jabotabek mendatangkan 500.000 kartu SIM layanan data (3G) padahal dulu pasokan 150.000 saja susah diserap pasar.

“Pasar data terus growing,” ucapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper