Bisnis.com, JAKARTA – Perusahaan hardware asal Amerika Serikat, IBM, melakukan survei untuk mengukur perusahaan dalam mempersiapkan infrastruktur teknologi informatika. Survei bertajuk IT Infrasructure Matters ini dilakukan terhadap 750 direksi perusahaan di 18 negara dan 19 industri.
Direktur Komersial Perangkat Lunak IBM Scott Firth mengatakan sebanyak 70% responden percaya bahwa infrastruktur TI merupakan kunci untuk meningkatkan daya saing bisnis lebih kompetitif.
“Anehnya, hanya 10% perusahaan yang infrastruktur TI-nya sudah tersedia untuk menjangkau komputasi awan, big data, mobile, dan sosial media,” katanya di Jakarta, Selasa (17/6/2014).
Menurut Firth, sebanyak 46% responden bermasalah dalam efisiensi distribusi pada wilayah yang luas. Sebanyak 43% orang yang disurvei juga terkendala dalam mempertahankan lingkungan yang aman.
Meski masalah tersebut dapat diselesaikan dengan infratruktur TI, ungkap Scott, hanya 22% responden yang punya road map belanja dalam 12-18 bulan ke depan.
Hasil lengkap kajian atas survei akan diumumkan lebih lengkap pada Juli 2014.