Bisnis.com, JAKARTA - NetApp Indonesia mengandalkan sistem operasi Data Ontap untuk menggenjot penjualan solusi penyimpanan.
Country Manager NetApp Indonesia Steven Law mengatakan dengan sistem operasi ini pengguna bisa mengintegrasikan storage dari beragam merek yang mereka miliki dengan produk terbaru NetApp, FAS800 series. Hal ini memungkinkan karena sistem operasi Data Ontap menyediakan perangkat lunak yang disebut FlexArray.
“FlexArray seperti emulator bagi storage dari multivendor,” ujarnya, Kamis (27/3/2014).
Steven mengklaim teknologi yang diusung NetApp seperti mainan lego yang tetap bisa diintegrasikan dengan beragam produk dari penyedia solusi serupa.
Dengan keunggulan ini, pengguna bisa menekan biaya yang harus dikeluarkan untuk solusi penyimpanan data. Apalagi tren data besar dari konten foto dan video juga terus meningkat yang membutuhkan penyimpanan ekstra.
Ke depan, Steven mengatakan pihaknya akan semakin agresif menggarap pasar komputasi awan di Tanah Air. Selain untuk penyimpanan, komputasi awan juga mulai banyak digunakan sebagai back up data. Apalagi ada kewajiban bagi institusi keuangan untuk membuat data recovery. Solusi cloud akan semakin diminati karena juga bisa digunakan sebagai data recovery.
