Bisnis.com, JAKARTA - Fujitsu merilis layanan platform cloud anyarFujitsu Cloud, yang diklaim dapat melayani berbagai kebutuhan sistem untuk pengintegrasian, penyatuan (aggregating) serta pengelolaan, baik seluruh layanan cloud maupun pada sistem teknologi informasi dan komunikasi (TIK) tradisional melalui teknologi single pane of glass.
Teknologi tersebut dijanjikan dapat memastikan seluruh data terlindungi, identitas tersimpan dengan aman, serta semua layanan dapat dikontrol dengan baik. Versi pra rilis untuk pengetesan kini telah tersedia bagi pengadopsi client pemula.
“Dari serangkaian diskusi yang telah kami gelar pelanggan kami sangat membutuhkan single pane of glass untuk melakukan integrasi, penyatuan dan pengelolaan portofolio layanan cloud mereka yang kian tumbuh,” ujar EVP Solutions International Business Fujitsu Cameron McNaught dalam siaran persnya hari ini, Selasa (26/11/2013).
Dia menyebukan para CIO (chief information officer) kini dapat berperan sebagai cloud enabler, mendukung pengadopsian layanan cloud dan pengelolaanya yang sederhana, konsisten, serta sesuai dengan aturan bisnis yang berlaku.
Fujitsu memprediksi bahwa 3 tahun mendatang banyak organisasi yang akan memperkenalkan lebih dari 30 layanan cloud dari berbagai penyedia ke dalam landscape TIK yang mereka gunakan saat ini. Para CIO membutuhkan tools yang tepat dalam mengelola lingkungan TIK mereka yang kian kompleks.