Bisnis.com, JAKARTA - Di tengah kepadatan perkotaan yang terus meningkat, masalah parkir menjadi momok bagi banyak pengemudi.
Namun, perkembangan teknologi manajemen parkir menawarkan solusi cerdas yang tidak hanya mempermudah pengemudi, tetapi juga meningkatkan efisiensi pengelolaan parkir secara keseluruhan.
Sistem manajemen parkir modern memanfaatkan berbagai teknologi canggih, seperti sensor, kamera pengawas, dan software, untuk mempermudah pemilik lahan atau lokasi parkir memantau secara real time, dan meningkatkan keamanan.
Implementasi teknologi manajemen parkir telah terbukti efektif di berbagai kota besar di dunia. Di Indonesia, beberapa pusat perbelanjaan, bandara, dan gedung perkantoran juga telah menerapkan sistem ini, dan mulai memberikan dampak positif.
Dilansir dari berbagai sumber, sistem parkir pintar menggunakan teknologi canggih untuk meningkatkan pengelolaan ruang parkir, sehingga prosesnya lebih efisien bagi operator dan pengemudi. Sistem ini mengandalkan Internet of Things (IoT), sensor, dan perangkat lunak terintegrasi untuk mengumpulkan data real-time tentang ruang parkir yang tersedia dan permintaan keseluruhan.
Sensor yang dipasang di tempat parkir atau garasi mendeteksi apakah suatu tempat ditempati atau kosong, dan memasukkan informasi ini ke dalam perangkat lunak berbasis awan.
Perangkat lunak tersebut memproses data, yang memberikan wawasan kepada operator parkir tentang pola penggunaan dan memungkinkan pengemudi untuk segera menemukan tempat parkir yang tersedia melalui aplikasi seluler atau papan informasi digital.
Perangkat IoT memainkan peran penting dalam menghubungkan teknologi ini, yang memungkinkan komunikasi yang lancar antara sensor, platform perangkat lunak, dan antarmuka pengguna.
Inti dari setiap sistem parkir pintar adalah jaringan sensor yang dirancang untuk mendeteksi kendaraan dan mengumpulkan data ketersediaan tempat parkir secara real-time. Sensor-sensor ini, yang tersedia dalam berbagai bentuk, memastikan operasi parkir yang lancar dan efisien.
Direktur Utama PT Bahana Security Sistem, Felix Panjaitan mengatakan sistem parkir cerdas ini kini menjadi tulang punggung pengelolaan parkir modern.
Dengan integrasi sensor, kamera, dan software parkir, pengelola mampu memantau kondisi parkir secara real-time, mengoptimalkan penggunaan ruang, dan meningkatkan keamanan.
"Teknologi manajemen parkir bukan hanya sekedar solusi untuk masalah parkir. Tetapi juga merupakan investasi yang berharga untuk meningkatkan efisiensi, keamanan, dan kualitas hidup di perkotaan," ujar Felix Panjaitan Dirut PT Bahana Security System yang baru saja menetapkan dua komisaris baru yakni Letnan Jenderal TNI (Purn.) Tiopan Aritonang, S.I.P dan Drs. Rolexon Napitupulu, MM.
