Bisnis.com, JAKARTA - Semua makhluk hidup membutuhkan oksigen untuk pernapasan. Oksigen juga menjadi unsur terbanyak di tubuh di manusia.
Dilansir dari laman littlehouseofscience.com dan chemicool.com, Kamis (1/8/2024), pernapasan manusia juga memiliki fakta yang tidak banyak diketahui. Salah satunya, oksigen cair berwarna biru pucat memiliki sifat paramagnetik atau bisa ditarik menggunakan magnet.
Simak fakta-fakta menarik tentang oksigen:
1. Oksigen ditemukan pada tahun 1771 oleh apoteker asal Swedia, Carl Wilhelm Scheele. Namun, penemuan tersebut baru diterbitkan pada tahun 1774 oleh ahli kimia asal Inggris, Joseph Priestley.
2. Nama oksigen yang berasal dari kata Yunani, yaitu ‘oxygenes’ yang berarti penghasil asam, pertama kali digunakan oleh ahli kimia asal Prancis, Antoine Laurent Lavoisier pada tahun 1777.
3. Oksigen dihasilkan oleh bintang-bintang yang memiliki massa 5 kali atau lebih massa matahari, yang membakar helium dan karbon dalam reaksi fusi nuklir. Oksigen merupakan bagian dari 'abu' yang terbentuk dari kebakaran nuklir ini.
4. Oksigen yang tidak dapat kita lihat adalah hasil dari penggabungan antara 2 atom oksigen, yang disebut sebagai dioksigen.
5. Udara kering mengandung 21% oksigen, 78% nitrogen, dan 1% gas lain seperti helium, metana, hidrogen, dan lain masih banyak lainnya.
6. Oksigen tidak dapat terbakar, tetapi mendukung dan diperlukan untuk membentuk api.
7. Oksigen adalah unsur dengan simbol kimia O dan nomor atom 8, karena memiliki 8 elektron, 8 proton, dan 8 neutron.
8. Dalam kondisi normal, oksigen berwujud gas dan memiliki titik leleh -218,79℃ dan titik didih -182,95℃.
9. Oksigen 2 kali lebih mudah larut dalam air daripada nitrogen. Hal ini terbukti dari organisme yang hidup di laut yang kaya akan oksigen.
10. Oksigen ditemukan lebih banyak pada air tawar dibanding air laut. Air tawar mengandung sekitar 6,04 ml oksigen per liter, sedangkan air laut mengandung sekitar 4,95 ml oksigen per liter.
11. Oksigen adalah unsur terbanyak dalam tubuh manusia, yang membentuk 65% massa tubuh. Hal ini karena manusia mengandung banyak air – tubuh manusia terdiri dari 70% air – 88,9% berat air berasal dari oksigen.
12. Oksigen merupakan unsur reaktif yang suka berikatan dengan unsur lain, sehingga mudah membentuk senyawa. Namun terdapat 2 unsur yang tidak dapat membentuk senyawa dengannya, yaitu helium dan neon.
13. Hampir setengah dari berat kerak bumi berasal dari oksigen.
14. Oksigen membentuk 21% atmosfer bumi.
15. Warna hijau pada fenomena aurora borealis atau yang dikenal dengan nama ‘cahaya utara’, disebabkan oleh partikel angin matahari yang bertabrakan dengan atom oksigen pada atmosfer bumi.
16. Oksigen membentuk ozon, yaitu lapisan yang melindungi Bumi dari sinar matahari yang berbahaya.
17. Saat kadar oksigen lebih tinggi – 300 juta tahun yang lalu, seekor serangga dapat tumbuh lebih besar dari ukuran normalnya. Seekor capung dapat tumbuh hingga sebesar burung.
18. Oksigen merupakan unsur ketiga yang paling melimpah di alam semesta.
19. Oksigen cair berwarna biru pucat memiliki sifat paramagnetik, yaitu dapat ditarik menggunakan magnet, namun tarikannya cenderung lemah.
20. Terlalu banyak oksigen tidak baik, karena dapat menyebabkan kondisi yang disebut dengan bends. Bends adalah masalah khusus bagi para astronot dan penyelam skuba, yang dapat menimbulkan gelembung-gelembung kecil dalam darah dan dapat menjadi penyebab kematian. (Yoga Al Kemal)