Bisnis.com, JAKARTA - PT Kereta Commuter Indonesia atau KAI Commuter memastikan keamanan data pengguna tetap aman menyusul adanya kejadian peretasan Aplikasi Kartu KAI Access oleh pelaku di wilayah Depok.
Corporate Secreatray KAI Commuter Anne Purba menjelaskan peretasan dilakukan pada fitur pengisian ulang saldo Kartu Multi Trip (KMT) di Aplikasi C-Access sebagai pembayaran tiket Commuter Line Jabodetabek.
Namun, dia menegaskan, keamanan saldo pada KMT serta data pengguna Commuter Line yang sudah teregistrasi pada aplikasi C-Access sudah terjamin.
"Masyarakat tidak perlu khawatir untuk melanjutkan penggunaan aplikasi ini dalam menggunakan Commuter Line, karena KAI Commuter memiliki manajemen keamanan informasi yang baik," kata Anne dalam keterangan resminya, Rabu (6/3/2024).
Saat ini KAI Commuter telah mengimplementasikan ISO 27001:2013 sebagai standarisasi Sistem Manajemen Keamanan Informasi pada sistem informasi manajemen KMT dan transaksi online top up KMT di Aplikasi C-Access. Standarisasi keamanan ini secara juga secara berkala dilakukan audit oleh auditor independen untuk memastikan keamanan dalam penerapannya.
Selain itu, KAI Commuter berkomitmen untuk terus meningkatkan keamanan siber dalam penerapan teknologi informasi yang memudahkan masyarakat dalam menggunakan Commuter Line dan akan mengusut tuntas atas kejahatan ini.
Anne menambahkan, perusahaan bersama pihak berwajib dan pihak-pihak terkait terus berkoordinasi untuk mengusut tuntas terkait kejadian tersebut.
"Tindakan peretasan tersebut adalah pelanggaran hukum dan sangat patut dikecam. Namun, kami sudah mengambil berbagai langkah yang dibutuhkan," kata Anne.