Venteny (VTNY) Akuisisi 30% Saham Fintech DPI, Perkuat Ekosistem Bisnis

Leo Dwi Jatmiko
Selasa, 9 Januari 2024 | 09:28 WIB
Logo Venteny/dok.Venteny
Logo Venteny/dok.Venteny
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA– PT Venteny Fortuna International Tbk. (VTNY) memperkuat bisnisnya melalui kepemilikan saham 30% dari PT Digitalisasi Perangkat Indonesia (DPI).  Employee super app pertama di Indonesia berupaya memudahkan pengguna dalam bertransaksi lewat akuisisi ini.

PT Digitalisasi Perangkat Indonesia (DPI), merupakan perusahaan holding Financial Technology (Fintech) terintegrasi yang menyediakan lingkungan & layanan "perbankan digital" yang lengkap, termasuk digitalisasi pedesaan, kegiatan pendanaan/pembiayaan, e-Money & elektronik transfer (melalui e-Money). 

Kepemilikan saham ini menjadi langkah taktis untuk Venteny karena lisensi e-money DPI, Dipay, menjadi nilai tambah bagi perusahaan dan pengguna aplikasi Venteny Employee Super App.

Founder dan Group CEO Venteny Jun Waide mengatakan dengan aksi korporasi ini, Venteny Employee Super App dapat mengoptimalkan integrasi teknologi pembayaran digital untuk memberikan kemudahan kepada pengguna dalam melakukan berbagai transaksi pembayaran. 

“Keberadaan e-money dalam ekosistem Venteny ini tidak hanya memberikan nilai tambah bagi perusahaan, tetapi juga memberikan keuntungan nyata bagi para pengguna yang dapat menikmati pengalaman pembayaran yang lebih efisien dan praktis melalui Venteny Employee Super App,” kata Jun, dikutip Selasa (9/1/2023).

Jun menjelaskan melalui integrasi layanan ini, biaya untuk top up saldo akan menjadi lebih murah untuk pengguna aplikasi. Pengguna dapat dengan cepat mentransfer dana, melakukan pembayaran tagihan listrik, air, telepon, atau produk secara online dengan hanya beberapa ketukan layar. 

Selain itu, keamanan juga makin terjaga untuk melindungi transaksi pengguna, menjadikan pengalaman pembayaran di aplikasi makin nyaman. 

Kepemilikan saham ini juga kedepannya akan makin membantu HR dan perusahaan partner Venteny salah satunya dengan menyediakan metode lain untuk pembayaran gaji karyawan mereka melalui e-money.

Diketahui dari laporan keuangan kuartal III/2023, VENTENY mencatatkan pertumbuhan total pendapatan sebesar Rp100 miliar, meningkat 125% dibanding Kuartal III/2022.

Sejalan dengan hal positif tersebut, perusahaan juga berhasil mencatatkan kenaikan laba sebesar Rp6,7 miliar pada kuartal III/2023, tumbuh sebesar 57% dari periode yang sama di tahun sebelumnya.

Untuk diketahui, Venteny membangun sebuah ekosistem employee super app dengan menyediakan beberapa layanannya, seperti Program Teknologi Keuangan (V-Nancial), Program Asuransi Berbasis Teknologi (V-Health), Program Keuntungan Karyawan (V-Merchant), dan Program Pendidikan Berbasis Teknologi (V-Academy).

Saat ini Ventenyy beroperasi di 4 negara, yaitu Filipina, Singapura, Indonesia, dan Jepang. Lebih dari 9.600 UMKM yang sudah mendapatkan penyaluran pendanaan produktif dari Venteny dan dengan lebih dari 250.000 pengguna Venteny Employee Super App di Indonesia.

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Penulis : Leo Dwi Jatmiko
Editor : Leo Dwi Jatmiko
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper