Bisnis.com, JAKARTA - Salah satu penyedia layanan Internet terbesar di Korea Selatan, SK Broadband, mengakhiri semua perselisihan dengan Netflix Inc, setelah kedua perusahaan tersebut terlibat dalam tuntutan hukum mengenai kewajiban Netflix membayar biaya dari peningkatan lalu lintas jaringan dan Pemeliharaan.
Dilansir dari Reuters, SK Broadband dan induknya SK Telecom, mengumumkan dalam pernyataan bersama dengan Netflix bahwa mereka telah menyetujui kemitraan untuk merilis produk bersama dan mencari cara untuk menggunakan produk kecerdasan buatan (AI) yang sedang dikembangkan oleh SK.
“Ke depannya, SK Broadband dan Netflix akan mengakhiri semua perselisihan dengan penandatanganan kemitraan hari ini, dan berkolaborasi sebagai mitra di masa depan,” tulis pernyataan resmi dikutip dari Reuters, Senin (18/9/2023).
Sebelumnya, pada April 2023 dilaporkan bahwa sidang gugatan Netflix terhadap SK Broadband mengenai biaya penggunaan jaringan penyedia layanan broadband Korea Selatan telah dimulai di pengadilan banding.
SK Broadband menuntut layanan streaming AS membayar biaya penggunaan jaringannya sementara Netflix menolak melakukannya.
Perselisihan hukum pasangan ini di Korea Selatan ketika SK Broadband meminta badan regulasi media Korea Selatan, Komisi Komunikasi Korea, untuk menyelidiki masalah ini pada November 2019.
Dilansir dari TheElec, Netflix membalas dengan mengajukan gugatan terhadap SK Broadband untuk membuktikan bahwa mereka tidak memiliki utang terhadap perusahaan tersebut. perusahaan ke Pengadilan Distrik Pusat Seoul pada bulan April tahun berikutnya.
Pengadilan distrik memenangkan SK Broadband dan mengatakan Netflix harus melakukan pembayaran restitusi, namun perusahaan AS tersebut mengajukan banding.
Pertarungan antara perusahaan telekomunikasi dan penyedia layanan over-the-top (OTT) seperti Netflix merupakan fenomena di seluruh dunia.
Di Indonesia, PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM) juga pernah 'berseteru' dengan Netflix karena Netflix memakan bandwidth besar, sementara itu tidak ada kontribusi Netflix terhadap Telkom.
Perseturuan keduanya saat ini telah mereda dan beberapa pengguna Telkomsel dan IndiHome, layanan seluler dan fixed broadband milik Telkom, telah dapat mengakses Netflix dengan lebih nyaman. (Afaani Fajrianti)
