Bisnis.com, JAKARTA - Pengendali Twitter Elon Musk mengusulkan kontes baru dengan pemilik Facebook Cs Mark Zuckerberg pada hari Minggu (9/7/2023). Usulan ini membuat persaingan antara keduanya bisa makin memanas.
Elon pada Minggu malam (9/7) mengusulkan kontes ‘tak biasa’ atau ‘tidak konvensional’ pada cuitannya. Usulan kontes itu datang jelang Musk dan Zuckerberg akan bertarung secara fisik dalam dua pekan ke depan, namun belum diketahui rencana itu akan terealisasi.
Musk pada Minggu (9/7) menghabiskan sebagian besar waktunya untuk mengirimkan cuitan yang fokus pada Zuckerberg. Calon lawan Musk itu baru-baru ini meluncurkan Threads, saingan Twitter.
Threads sendiri sudah menarik lebih dari 70 juta pengguna. Jumlah tersebut sebagian besar dibangun berdasarkan fakta bahwa Threads memudahkan siapa pun dengan akun Instagram untuk bergabung dengan layanan baru tersebut.
You will get more laughs from this app than everything else combined
— Elon Musk (@elonmusk) July 10, 2023
But I have to warn you … don’t be shocked … there’s some negative stuff too
Kemudian, ada spekulasi bahwa Zuckerberg mempercepat peluncuran Threads yang sudah direncanakan sebelumnya.
Saat Threads diluncurkan, berdasarkan laporan dari Verge, mengatakan bahwa Meta mempromosikan platform media Threads sebagai alternatif ‘waras’ untuk Twitter. Hal tersebut mungkin dilakukan untuk memanfaatkan situasi yang dianggap ‘kacau’ di Twitter.
Sebagaimana diketahui pada pekan lalu, Musk mengumumkan bahwa sebagian besar pengguna dibatasi untuk membaca 600 cuitan per hari.
Walaupun mungkin batasan tersebut telah dicabut signifikan, atau mungkin telah dihapus sepenuhnya, langkah tersebut memungkinkan pesaing untuk memanfaatkan situasi.
