Bisnis.com, JAKARTA - Para pengguna Windows 7 dan Windows 8 harus bersiap menggunakan sistem operasi lain. Pasalnya, Microsoft akan menghentikan layanan keamanan dan dukungan teknis untuk Windows 7 dan Windows 8 mulai 10 Januari 2023.
Dilansir dari The Verge, Jumat (6/1/2022), pemberhentian dukungan ini juga menandai peluncuran Microsoft Edge 109, versi terakhir yang mendukung sistem operasi lama. Menariknya, Microsoft Edge bukan satu-satunya browser utama yang meninggalkan Windows 7 dan 8.
Pada Oktober 2022, Google mengumumkan bahwa Chrome akan mengakhiri dukungan untuk Windows 7 dan 8 pada tanggal 7 Februari 2023.
Meskipun kedua browser akan terus berfungsi di windows 7 dan 8, keduanya tidak akan menerima pembaruan keamanan penting atau fitur baru apa pun.
Dukungan untuk WebView2, alat yang memungkinkan pengembang menampilkan konten berbasis web ke dalam aplikasi mereka, juga akan dihentikan pada 10 Januari.
Tenggat waktu minggu depan menyisakan sedikit waktu bagi pemilik mesin yang masih menjalankan Windows 7 untuk segera beralih ke sistem operasi baru. Diperkirakan ada sekitar 100 juta pengguna yang harus memutakhirkan perangkat mereka atau menghadapi risiko keamanan yang menyertai penggunaan sistem operasi dan browser yang ketinggalan jaman.
Survei Lansweeper terhadap 27 juta perangkat Windows yang dilakukan Oktober lalu menemukan lebih banyak PC yang menjalankan Windows XP, 7, atau 8 daripada jumlah yang menjalankan Windows 11.
Microsoft pertama kali mengumumkan akhir dukungannya untuk Windows 7 pada 2020. Satu-satunya pengguna yang masih menerima pembaruan adalah mereka yang membayar tambahan tiga tahun patch keamanan yang diperpanjang.
Jika Anda memiliki perangkat yang menjalankan Windows 7 dan 8, mungkin ini saat yang tepat untuk mengunduh Windows 10 atau 11 di PC Anda.
Namun, jika hal itu tidak memungkinkan, Microsoft merekomendasikan untuk mengganti perangkat dengan yang lebih baru sebelum 10 Januari 2023 untuk menghindari potensi masalah keamanan.