Bisnis.com, JAKARTA - Aplikasi PeduliLindungi yang dikembangkan pemerintah untuk melacak penyebaran Covid-19 mengalami kendala alias erorr sejak pukul 09.20 WIB hari ini, Rabu (14/9/2022).
Lewat akun resmi Twitter @PLindungi, pihak PeduliLindungi meminta maaf atas kendala tersebut dan menyatakan bahwa saat ini aplikasi sedang dalam tahap perbaikan. Pengguna juga diminta untuk melakukan update ke versi terbaru.
"Mohon maaf. Saat ini terdapat gangguan pada aplikasi mobile dan web PeduliLindungi. Tim teknis PeduliLindungi sedang melakukan perbaikan segera. Pastikan update ke versi terbaru aplikasi PeduliLindungi," tulis akun tersebut.
Dalam cuitannya, aplikasi yang berada di bawah naungan Kementerian Kesehatan RI itu mengaku tengah melakukan pemeliharaan rutin sehingga menimbulkan kesulitan akses di aplikasi mobile dan web.
"Saat ini aplikasi mobile dan web PeduliLindungi dalam masa pemeliharaan rutin. Dalam beberapa jam aplikasi mobile dan web akan dapat digunakan kembali," ujarnya.
Diketahui sejumlah warganet ikut mengeluhkan kesulitan akses untuk membuka sertifikat vaksin yang tertera dalam aplikasi tersebut.
Tak hanya itu, PeduliLindungi juga digunakan untuk berbagai kepentingan lain terutama sebagai syarat perjalanan dan kunjungan di sejumlah fasilitas publik.
Untuk itu, pihak PeduliLindungi memastikan telah berkoordinasi dengan sejumlah pihak berkaitan khususnya pihak KKP, pengelola bandara, dan transportasi publik untuk tetap memberikan layanan.
"@KemenkesRI sudah menginformasikan ke pihak KKP, pengelola bandara, dan transportasi publik lainnya untuk tetap memberikan layanan. Mohon maaf sekali lagi atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan," ungkapnya.
