Menkominfo: Kontribusi DEWG Majukan Inovasi Digital

Khadijah Shahnaz
Sabtu, 3 September 2022 | 21:31 WIB
Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G. Plate memberikan penjelasan di Jakarta, Kamis (7/11/2019). Bisnis/Triawanda Tirta Aditya
Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G. Plate memberikan penjelasan di Jakarta, Kamis (7/11/2019). Bisnis/Triawanda Tirta Aditya
Bagikan

Bisnis.com, BADUNG - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) mengatakan digitalisasi akan mendorong ekonomi masa depan sebagaimana hasil pertemuan Forum Digital Economy Working Group (DEWG) Presidensi G20 Indonesia.

"Pada 2030, diperkirakan 70 persen dari penciptaan nilai baru dalam perekonomian akan didasarkan pada model bisnis yang diaktifkan secara digital," ujar Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G. Plate dalam pembukaan Digital Innovation Network (DIN) G20, Sabtu (3/9/2022).

Johnny menjelaskan dari data Bank Dunia (2022) menunjukkan sejalan dengan laju inovasi digital, valuasi ekonomi digital mencapai 15,5 persen dari total produk domestik bruto global. Jumlah itu meningkat 2,5 kali lebih cepat dibandingkan dengan 15 tahun terakhir.

Johnny menambahkan inovasi digital secara khusus mendukung bisnis Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) serta perusahaan rintisan (startup).

Dia pun mengatakan dalam forum Digital Innovation Network (DIN) G20 ini akan memfokuskan pada lima sektor bidang startup yaitu Education, Financial Inclusivity, Healthcare , Supply Chain dan Green & renewable energy.

Dalam acara DIN inipun, diikuti oleh 400 partisipan dari negara yang diundang dan anggota/member. Johnny mengatakan forum ini hadir sebagai katalisator bagi tumbuhnya kerja sama inovasi startup dan venture capital dengan para pembuat kebijakan.

“Dalam forum ini pun ada 42 venture capital yang hadir, 55 startup, yang didominasi oleh sektor kesehatan dan green & renewable energy,“ jelasnya.

Kemenkominfo juga mengatakan startup yang tergabung dalam acara ini, sudah dikurasi oleh Kemenkominfo dengan tipe startup yang masih di early stages atau di seri A dengan valuasi US$15 sampai dengan US$20 juta.

“Venture yang ikut serta pun sudah mempunyai portofolio yang hebat di negaranya, di forum ini kita dipertemukan startup dengan para investor luar negeri dan para pihak korporasi juga,” tutupnya.

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Penulis : Khadijah Shahnaz
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper