Bisnis.com, JAKARTA - Klar Smile, startup yang bergerak di bidang kesehatan mulut atau oral wellness, mengumumkan pendanaan US$4,5 juta atau setara Rp66 miliar dalam putaran pra-Seri A yang dipimpin oleh AC Ventures dan East Ventures. Venturra Discovery dan beberapa angel investors lain juga berpartisipasi dalam pendanaan tersebut.
Chief Commercial Officer Klar Smile Krisna Murti mengatakan, Klar Smile akan menggunakan suntikan dana segar tersebut untuk terus mengembangkan kiprahnya ke seluruh penjuru Indonesia. Termasuk untuk mengedukasi konsumen perihal pentingnya kesehatan mulut, dan untuk meluncurkan produk-produk komplementer kesehatan gigi.
“Klar Smile berharap untuk dapat menawarkan perawatan gigi yang menyeluruh dan bermanfaat dari segi estetika dan kesehatan untuk para penggunanya,” ujarnya dalam keterangan resmi yang diteima Bisnis, Rabu (31/8/2022)
Perusahaan startup tersebut memproduksi sendiri seluruh clear aligners mereka. Rencana perawatan dikembangkan oleh dokter gigi ortodonti yang berpengalaman dan setiap set clear aligner dibuat khusus sesuai kebutuhan kasus gigi masing-masing pasien.
Dalam satu tahun beroperasi, Klar Smile telah memiliki pemahaman yang mendalam atas pasar Indonesia. Perusahaan tersebut mengatakan telah bekerjasama dengan lebih dari 1.000 dokter gigi dan dokter gigi spesialis ortodonti di seluruh Indonesia.
Saat ini Klar Smile hadir melalui lebih dari 800 klinik gigi di seluruh provinsi di Indonesia, sehingga sangat memudahkan bagi 275 juta populasi Indonesia untuk mendapatkan perawatan gigi dari Klar Smile.
Krisna mengatakan melalui aplikasi seluler Klar Smile, para dokter gigi dan pasien dapat dengan mudah berinteraksi langsung dan bersama-sama memonitor perkembangan hasil perawatan gigi. Pengalaman pengguna (user experience) yang unik ini meningkatkan kenyamanan pasien dengan mengurangi jumlah kunjungan serta waktu pemeriksaan rutin ke klinik yang dibutuhkan selama masa perawatan.
Untuk menjaga kualitas perawatan, Klar Smile meyakini bahwa perawatan clear aligner membutuhkan kolaborasi yang intens dengan komunitas dokter gigi, terutama perihal ilmu ortodonti.
Hal inilah yang mendasari langkah perusahaan untuk terus aktif berkolaborasi dengan beberapa organisasi profesi seperti Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI) dan Ikatan Ortodontia Indonesia (IKORTI) dan berpartisipasi dalam lebih dari 50 program bersama berbagai komunitas per tahunnya.
