Bisnis.com, JAKARTA - Pada pekan lalu, tepatnya 29 Juli para ilmuwan mendapatkan fakta bahwa bumi berotasi lebih cepat daripada bisanya.
Temuan itu didapatkan ketika ilmuwan menggunakan jam atom untuk menguukur kecepatan aslinya.
Mengutip dari businessinsider.com, saat kecepatan rotasi meningkat, maka ilmuwan akan menggunakan "detik kabisat" untuk mengikuti kecepatan bumi dan menyinkronkan jam dengannya.
Menurut OxfordLanguage, detik kabisat ini merupakan satu detik yang kadang-kadang dimasukkan ke dalam skala atom waktu untuk menyelaraskannya dengan waktu matahari.
Lantas, perlukah kita khawatir dengan kejadian ini?
Dilansir sciencefocus.com pada Sabtu (6/8/2022), meskipun tidak akan berpengaruh pada kehidupan kita sehari-hari, mungkin ada implikasi serius untuk teknologi seperti satelit GPS, telepon pintar, komputer, dan jaringan komunikasi, yang semuanya bergantung pada sistem waktu yang sangat akurat.
Misalnya, Reddit mengalami pemadaman besar-besaran pada 2012 karena detik kabisat memicu hiperaktivitas di server, yang mengunci CPU mesin. Kondisi tersebut membuat situsnya tidak dapat diakses selama 30 hingga 40 menit.
Mozilla dan Gawker juga punya pengalaman serupa . Semua perusahaan internet ini menyinkronkan waktu mereka menggunakan server Network Time Protocol (NTP) melalui perpustakaan dan kernel Linux.
Insinyur meta Oleg Obleukhov dan Ahmad Byagowi mengatakan bahwa meskipun dampak detik kabisat negatif belum pernah diuji dalam skala besar, hal itu bisa berdampak buruk pada perangkat lunak yang mengandalkan pengatur waktu atau penjadwal.
Artinya, setiap detik kabisat bisa menjadi sumber masalah utama bagi orang yang mengelola infrastruktur perangkat keras.