Bisnis.com, JAKARTA - Tokopedia ternyata telah mengenakan biaya jasa aplikasi sebesar Rp1.000 per transaksi sejak 1 Agustus 2022.
Head of External Communications Tokopedia Ekhel Chandra Wijaya mengatakan biaya jasa aplikasi tersebut akan digunakan untuk meningkatkan kualitas pengalaman belanja online bagi penggunanya.
"[Biaya jasa aplikasi] sebesar Rp1.000 per 1 Agustus 2022 untuk setiap transaksi produk fisik melalui situs maupun aplikasi Tokopedia," ujar Ekhel, Rabu (3/7/2022).
Tokopedia menegaskan biaya jasa aplikasi tidak berlaku untuk transaksi produk keuangan, produk digital, TopAds, zakat dan donasi, kecuali transaksi pembulatan emas, donasi atau pulsa yang disertakan dalam pembelian produk fisik.
Hari ini pun Tokopedia meluncurkan produk terbaru, Reksa Dana Pendapatan Tetap (RDPT), bekerja sama dengan pengelola investasi PT Manulife Aset Manajemen Indonesia (MAMI) untuk produk konvensional dan PT Bahana TCW Investment Management untuk produk syariah.
Head of Investment and Insurance Tokopedia, Ruth Afrita menilai saat ini instrumen investasi digital kian diminati masyarakat. Hal ini terlihat dari kenaikan jumlah pengguna Tokopedia Reksa Dana sebesar hampir 1,5 kali lipat pada Juni 2022 dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya.
Baca Juga Tokopedia: Produk Kesehatan, Makmin dan Otomotif Paling Banyak Dibeli Konsumen pada Kuartal II/2022 |
---|
“RDPT merupakan pilihan investasi yang aman dan terpercaya karena didukung oleh Bareksa sebagai Agen Penjual Reksa Dana yang telah terdaftar dan diawasi langsung oleh Otoritas Jasa Keuangan,” ujar Ruth.