Pecinta Astronomi, Berikut 8 Nama Planet di Tata Surya

Robby Fathan
Selasa, 19 April 2022 | 21:12 WIB
Fenomena Konjungsi Planet Venus-Merkurius./Space
Fenomena Konjungsi Planet Venus-Merkurius./Space
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - Planet adalah benda langit yang berputar mengelilingi matahari sebagai akibat dari gaya gravitasi. Mereka tidak memiliki cahaya sendiri. Semuanya berputar mengelilingi matahari untuk memantulkan cahaya dan panas darinya.

Istilah planet telah berkembang sepanjang sejarahnya, dari cahaya ilahi zaman kuno hingga benda-benda duniawi pada zaman ilmiah. Konsep ini telah diperluas untuk mencakup dunia tidak hanya di Tata Surya tetapi juga di ratusan sistem ekstrasurya lainnya. Ambiguitas yang melekat dalam mendefinisikan planet telah menyebabkan banyak argumen ilmiah.

Tata surya kita terdiri dari matahari, bulan, dan sembilan planet. Matahari berada di pusat tata surya dan semua planet lain berputar mengelilinginya dalam orbit elips.

Mereka tidak berkelap-kelip di langit. Bulan, asteroid, komet, dan meteoroid adalah bagian dari tata surya. Sementara bulan mengorbit di sekitar planet; komet, asteroid, dan meteoroid mengorbit mengelilingi matahari. Tokoh-tokoh ini disebut planet.

Tata surya kita terdiri dari sebuah bintang Matahari delapan planet, 146 bulan, sekumpulan komet, asteroid dan batuan luar angkasa, es, dan beberapa planet kerdil, seperti Pluto. Kedelapan planet tersebut adalah :

1. Merkurius

 Setelah Pluto sudah tidak dianggap sebagai planet lagi di tata surya, kemudian planet terkecil di tata surya digantikan oleh Merkurius, sekaligus yang terdekat dari Matahari. Periode revolusi planet ini merupakan yang terpendek dari semua planet di Tata Surya, yakni 87,79 hari.

Merkurius tidak memiliki satelit dan cincin. Merkurius adalah planet yang paling cepat mengelilingi Matahari. Planet ini mengorbit dengan kecepatan 47 kilometer per detik. Oleh karena itu, satu tahun di Merkurius hanya 88 hari.

2. Venus

Venus adalah planet terdekat kedua dari Matahari setelah Merkurius sehingga planet ini adalah planet terpanas di galaksi.

Planet ini mengorbit Matahari selama 224,7 hari Bumi. Venus tidak memiliki satelit alami dan dinamai dari dewi cinta dan kecantikan dalam mitologi Romawi.

Venus sering disebut sebagai planet kembarannya Bumi. Hal ini karena venus memiliki karakteristik yang hampir mirip dengan Bumi, seperti ukuran, massa, komposisi, dan gravitasi. Massa Venus hanya sedikit lebih kecil, atau sekitar 80% dari massa Bumi.

3. Bumi

 Bumi adalah planet ketiga dari Matahari yang merupakan planet terpadat dan terbesar kelima dari delapan planet dalam Tata Surya. Bumi juga merupakan planet terbesar dari empat planet kebumian Tata Surya. Bumi terkadang disebut dengan dunia atau Planet Biru.

Bumi bentuknya sebenarnya tidak datar. Dari Luar Angkasa, Bumi terlihat bulat dan dominan warna biru. Akan tetapi, planet ini tidak bulat sempurna. Karena kekuatan yang dihasilkan saat Bumi berotasi, Kutub Utara dan Selatan menjadi sedikit datar.

Lembaga National for Science Educations menentukan perkiraan umur Bumi dari riset bebatuan ataupun meteor yang ada di planet ini. Diestimasi umur Bumi adalah sekitar 4,54 miliar tahun.

4. Mars

Mars adalah planet terdekat keempat dari Matahari. Namanya diambil dari dewa perang Romawi, Mars. Planet ini sering dijuluki sebagai "planet merah" karena tampak dari jauh berwarna kemerah-kemerahan. Ini disebabkan oleh keberadaan besi(III) oksida di permukaan planet Mars.

Mars diperkirakan sekitar 15% dari volume dan 10% dari massa Bumi, namun mereka memiliki daratan yang sangat mirip. Hal ini karena Bumi kita tertutupi oleh 70% air sedangkan Mars tidak. Selain itu, gravitasi di Mars hanya 37% dari gaya gravitasi kita (di Bumi). Artinya, jika kalian tinggal di Mars, kalian bisa melompat 3 kali lebih tinggi dari yang kalian bisa lakukan di Bumi.

Mars diyakini dulunya dihuni kehidupan cerdas seperti di Bumi, karena ditemukan jejak berupa garis atau lekukan di permukaan planet. Garis-garis bernama canali ini pertama kali ditemukan oleh astronom Italia Giovanni Schiaparelli. Sayangnya setelah kemajuan ilmu astronomi, garis-garis tersebut terbukti hanya ilusi optik.

5. Yupiter

 Jupiter atau Yupiter adalah planet terdekat kelima dari Matahari setelah Merkurius, Venus, Bumi, dan Mars. Planet ini juga merupakan planet terbesar di Tata Surya. Jupiter merupakan raksasa gas dengan massa seperseribu massa Matahari dan dua setengah kali jumlah massa semua planet lain di Tata Surya.

Jupiter memiliki hari paling pendek diantara semua planet di dalam tata surya. Sekali berrotasi, Jupiter hanya membutuhkan waktu 9 jam 55 menit saja. Jupiter memiliki kecepatan rotasi sebesar 12,6 kilometer per detik. Kecepatan ini membuat Jupiter memliki medan magnet yang sangat kuat, serta memancarkan radiasi yang berbahaya di sekitar planetnya.

Jupiter berrevolusi mengelilingi Matahari dalam waktu yang sangat lama. Sekali mengelilingi Matahari, Jupiter membutuhkan waktu 11,8 tahun waktu Bumi.

6. Saturnus

 Saturnus adalah planet keenam dari Matahari dan merupakan planet terbesar kedua di Tata Surya setelah Jupiter. Saturnus juga merupakan sebuah raksasa gas yang memiliki radius rata-rata sekitar 9 kali radius rata-rata Bumi

Saturnus merupakan planet terbesar kedua di tata surya setelah Jupiter. Diameter Saturnus dilihat dari khatulistiwanya sepanjang 120.000 km, atau sekitar 10 kali lebih besar dari Bumi.

Saturnus merupakan planet keenam dari Matahari, setelah Merkurius, Venus, Bumi, Mars dan Jupiter. Saturnus berjarak 1,4 miliar km dari Matahari dan jarak terdekat Saturnus dengan Bumi sekitar 1,2 miliar km.

Untuk itu, Saturnus membutuhkan waktu sekitar 29,5 tahun untuk revolusi atau mengelilingi Matahari. Sedangkan periode rotasinya memakan waktu 10,6 jam.

7. Uranus

 Uranus adalah planet ketujuh dari Matahari. Uranus merupakan planet yang memiliki jari-jari terbesar ketiga sekaligus massa terbesar keempat di Tata Surya. Uranus juga merupakan satu-satunya planet yang namanya berasal dari tokoh dalam mitologi Yunani, dari versi Latinisasi nama dewa langit Yunani Ouranos.

Planet Uranus memiliki kandungan helium dan hidrogen pada lapisan atasnya serta mantel yang terbuat dari es yang membungkus besi dan batu yang terdapat di dalam intinya. Planet ini tidak dapat menyerap cahaya matahari sehingga Uranus sering disebut sebagai planet es karena suhu terendahnya bisa mencapai -226°C

Uranus memiliki musim sama seperti pada planet lain termasuk bumi. Namun di planet ini hanya terdapat 2 musim saja yaitu musim panas dan musim dingin. Durasi musim di Uranus sangat panjang. Musim panas disana bisa mencapai 42 tahun. Ini dikarenakan jarak Uranus yang sangat jauh ke matahari.

8. Neptunus.

Neptunus merupakan planet terjauh jika ditinjau dari Matahari. Planet ini dinamai dari dewa lautan Romawi. Neptunus merupakan planet terbesar keempat berdasarkan diameter dan terbesar ketiga berdasarkan massa. Massa Neptunus tercatat 17 kali lebih besar daripada Bumi, dan sedikit lebih kecil daripada Uranus.

Karena lokasinya yang jauh dari matahari maupun Bumi, Neptunus tidak dapat dilihat oleh mata telanjang dan keberadaannya pun jauh lebih sulit ditemukan saat malam hari. Orang pertama yang menemukan Neptunus di langit malam kemungkinan adalah Galileo. Meski begitu, Galileo sendiri menganggapnya sebagai bintang dan bukan planet.

Keberadaan Neptunus baru benar-benar dianggap setelah ilmuwan memperhatikan orbit Uranus yang tidak beraturan. Hal ini menimbulkan spekulasi adanya planet lain yang berusaha menarik Uranus lebih dekat dengannya. Spekulasi ini akhirnya jadi kenyataan ketika pada tahun 1846 Neptunus berhasil ditemukan.

Siapa sangka kalau usia Neptunus ternyata 1 miliar tahun lebih tua dari Bumi. Bumi sendiri berusia 4,5 miliar tahun. Sedangkan Neptunus berusia 4,6 miliar tahun, usia yang sama dengan yang dimiliki oleh matahari kita.

 

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Penulis : Robby Fathan
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper