Indosat Ooredoo Hutchison Bicara Soal Prospek 6G di Indonesia

Rahmi Yati
Jumat, 18 Februari 2022 | 15:15 WIB
Pengunjung mencari informasi di salah satu gerai Indosat Ooredoo di Jakarta, Selasa (15/2/2022). Bisnis/Arief Hermawan P
Pengunjung mencari informasi di salah satu gerai Indosat Ooredoo di Jakarta, Selasa (15/2/2022). Bisnis/Arief Hermawan P
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) menilai kehadiran teknologi 6G masih perlu melalui kajian dan penelitian yang mendalam.

SVP-Head of Corporate Communications Indosat Ooredoo Hutchison Steve Saerang menuturkan saat ini pemerintah melalui Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) terus memperluas jangkauan jaringan 4G sambil meningkatkan kesiapan ekosistem 5G di Tanah Air.

"Kehadiran teknologi 6G masih perlu melalui kajian dan penelitian yang mendalam," ujar Steve, Jumat (18/2/2022).

Namun begitu, Steve mengaku saat ini IOH yang ditopang dengan keunggulan skala, kekuatan finansial, dan keahlian untuk mendorong inovasi serta meningkatkan pengalaman pelanggan, mendapatkan posisi yang lebih baik untuk mendukung kesiapan ekosistem 5G di Indonesia.

Sejak Juni 2021, lanjutnya, Indosat telah menggelar layanan komersial 5G di Solo, Jakarta, Surabaya, Makassar, dan Balikpapan. IOH akan meneruskan momentum ini dengan menghadirkan use case yang relevan untuk mendukung potensi daerah tersebut.

"Kami juga terus berkomitmen dalam mendukung misi pemerintah untuk memperluas cakupan jaringan 4G di seluruh Indonesia, di antaranya melalui penguatan infrastruktur telekomunikasi berupa penggelaran tambahan 11.400 site baru dan perluasan jangkauan jaringan ke 7.660 desa baru di seluruh Tanah Air yang ditargetkan akan selesai pada akhir 2025," tuturnya.

Sebelumnya, Masyarakat Telematika Indonesia (Mastel) juga menyebut Indonesia perlu menggalakkan kegiatan penelitian dan pengembangan (research and development /R&D) terkait jaringan 6G.

Ketua Bidang Infrastruktur Telematika Nasional (Mastel) Sigit Puspito Wigati Jarot mengatakan rencana ambisius menuju 6G perlu ditargetkan kendati Indonesia saat ini masih berupaya mengatasi tantangan teknologi 5G yang disebut bisa mengancam keamanan nasional.

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Penulis : Rahmi Yati
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper