Bisnis.com, JAKARTA – Pendiri OpenSea meraih untung besar lantaran item Non Fungible Token (NFT) yang jadi tempat Sultan Ghozali jualan swafoto (selfie) tengah ramai digunakan masyarakat untuk bertransaksi.
Dikutip melalui Forbes, prospek cerah NFT membuat investor pun tidak ragu mengucurkan dana pada OpenSea. Bahkan, saat ini nilai perusahaan tersebut terus melonjak menjadi US$13,3 miliar menyusul investasi terbarunya.
Sementara itu, saham di OpenSea diestimasi sebesar 18,5 persen, duet pendiri OpenSea yaitu Devin Finzer dan Alex Atallah, saat ini hartanya diperkirakan oleh Forbes masing-masing telah mencapai US$2,2 miliar atau dikisaran Rp31 triliun.
Di OpenSea, pengguna dapat menjual dan membeli NFT dan akan dikenai biaya 2,5 persen dari setiap penjualan. Bahkan, pertumbuhan OpenSea belakangan ini sangat pesat. Dari awal kelahirannya sampai saat ini, mereka diestimasi telah meraup pendanaan dari inverstor di kisaran US$420 juta.
Bulan silam, OpenSea memproses penjualan senilai US$3,3 miliar dan mendapat penghasilan sekitar US$82,5 juta. Saat ini, jumlah karyawannya sekitar 70 orang.
"Visi kami adalah menjadi destinasi bagi ekonomi digital baru yang terus berkembang," kata Finzer, dikutip melalui laman Forbes, Senin (17/1/2022).