Mirip dengan Facebook, Twitter Lakukan Uji Coba Fitur Communities

Rika Anggraeni
Jumat, 10 September 2021 | 21:37 WIB
Media sosial/istimewa
Media sosial/istimewa
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA – Twitter sedang menguji fitur baru bernama Communities yang memungkinkan pengguna mencuitkan secara publik di grup tentang topik tertentu.

Twitter mengatakan percakapan di Communities akan bersifat publik selama percobaan. Eksperimen ini didasarkan pada upaya Twitter untuk memudahkan penggunanya menemukan tweet tentang topik yang mereka minati.

Pesaingnya, Facebook, sudah lebih dulu menerapkan fitur Grup yang memungkinkan orang mengobrol tentang topik tertentu. Sayangnya fitur tersebut telah digunakan untuk menyebarkan informasi yang salah, termasuk tentang vaksin Covid-19.

Dikutip dari Forbes, selama kuartal pertama tahun ini, Twitter melaporkan 199 juta pengguna aktif harian yang dapat dimonetisasi, hanya sedikit dari ekspektasi 200 juta. Hal ini mengakibatkan penurunan 11 persen dalam nilai saham perusahaan.

Dengan adanya fitur Communities, Twitter berharap akan memicu lebih banyak percakapan yang lebih mendalam di situsnya. Namun, Twitter belum mengatakan apakah mereka berencana untuk membuat semua Communities publik di masa depan. Selain itu, pengguna juga dapat melaporkan obrolan jika itu melanggar aturan Twitter.

Setiap Communities juga akan memiliki moderator yang disetujui oleh Twitter. Moderator akan menetapkan aturan untuk Communities dan dapat mengundang orang lain untuk bergabung dalam percakapan.

Untuk saat ini pengguna yang memiliki perangkat Apple akan dapat mengakses fitur Communities melalui tab di bagian bawah aplikasi. Tetapi pengguna Android harus menunggu dan tanggalnya belum diumumkan kapan akan tersedia.

"Ini baru permulaan untuk Communities. Kami akan menguji, mempelajari, dan mengulangi berdasarkan umpan balik Anda," kata Manajer Produk Twitter David Regan dalam sebuah posting blog.

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper