Akselerasi Transformasi Digital, Tahun Depan Kemenkominfo Fokus Tuntaskan 4 Program Prioritas

Leo Dwi Jatmiko
Minggu, 15 Agustus 2021 | 14:23 WIB
Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G. Plate memberikan penjelasan di Jakarta, Kamis (7/11/2019). Bisnis/Triawanda Tirta Aditya
Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G. Plate memberikan penjelasan di Jakarta, Kamis (7/11/2019). Bisnis/Triawanda Tirta Aditya
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA – Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) fokus menyelesaikan empat program prioritas yang telah ditetapkan di tahun depan.

Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G. Plate mengatakan bahwa program prioritas pertama yang akan diselesaikan Kemenkominfo pada tahun depan adalah Base Transceiver Station (BTS) 4G di 9.113 desa tertinggal, terdepan, dan terluar atau 3T yang menjadi bagian pemerintah, serta 3.345 desa non-3T yang menjadi tanggung jawab operator telekomunikasi.

“Penyelesaian penggelaran BTS 4G dan akses internet di daerah yang belum terjangkau,” kata Johnny kepada Bisnis, dikutip Minggu (15/8/2021).

Untuk diketahui, pembangunan BTS 4G di 3.435 desa non-3T menjadi salah satu penilaian Kemenkominfo dalam memberikan perpanjangan izin pemanfaatan spektrum frekuensi 10 tahunan di pita frekuensi 800, 900 dan 1800 MHz.

Kemenkominfo dalam jalur mempercepat pembangunan infrastruktur digital yang awalnya ditargetkan rampung pada 2032, pemerintah berusaha keras untuk memajukannya 1 dekade atau 10 tahun dan menyelesaikannya pada 2022.

Selain itu, kata Johnny, Kemenkominfo juga akan menyelesaikan proses Analog Switch Off (ASO) sebelum 2 November 2022, sesuai amanat undang-undang Nomor 11/2020 tentang Cipta Kerja.

Meski pergelaran ASO tahap I sempat tertunda karena fokus penanganan pada pandemi Covid-19, pemadaman siaran analog tidak akan mundur dari batas waktu yang telah ditentukan.

Kemudian, Kemenkominfo juga akan fokus membangun Pusat Data Nasional di dua lokasi. Pusat data nasional dengan standar global itu akan membuat data-data di instansi pemerintahan menjadi terintegrasi.

Pusat data nasional rencananya memiliki prosesor 42.000 cors kapasitas sebesar 72 petabytes. Pada 2024, ditargetkan 75% dari kapasitas tersebut telah terisi.

Johnny juga mengatakan, pada tahun depan pengembangan sumber daya manusia talenta digital nasional akan dikebut dengan target 24,8 juta peserta kegiatan literasi digital di pada 2022.

“Dengan akumulasi 50 juta peserta pada 2024,” kata Johnny.

Menurutnya,

Kemenkominfo akan tetap fokus dalam mengakselerasi transformasi digital, khususnya di empat sektor pada tahun depan.

Keempat sektor tersebut yakni, infrastruktur digital, ekonomi digital, pemerintah digital dan masyarakat digital.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Penulis : Leo Dwi Jatmiko
Editor : Lili Sunardi
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper