Bisnis.com, JAKARTA - Lalu lintas data operator seluler diprediksi mengalami peningkatan hingga 80 persen pada Idulfitri 1442H, dibandingkan dengan hari biasa.
Direktur Eksekutif ICT Institute Heru Sutadi mengatakan berdasarkan pengamatannya, lalu lintas data saat Lebaran naik hingga 45 persen di masa normal. Adapun di tengah kondisi pandemi Covid-19 yang masih terjadi, peningkatan lalu lintas data bisa melonjak hingga 80 persen dibandingkan dengan hari biasa.
"Peningkatan juga disebabkan oleh larangan mudik, pembatasan mobilitas dan kerumunan termasuk silaturahmi," kata Heru, Kamis (13/5/2021).
Sementara itu, Ketua Pusat Studi Kebijakan Industri dan Regulasi Telekomunikasi Indonesia ITB Ian Yosef M. Edward memiliki perkiraan yang berbeda. Menurutnya yang membuat trafik data meningkat adalah aktivitas mudik.
Lalu lintas data bertambah, saat masyarakat menghabiskan waktu di jalan. Meski demikian, dalam kondisi larangan mudik, jika dibandingkan dengan hari biasa, lalu lintas data masih bertambah hingga akhir 20 persen.
"Kalau lonjakan sekitar 20 persen, sebaiknya disiapkan peningkatan kapasitas jaringan sekitar 25 persen, karena 20 persen adalah trafik rata rata," kata Ian.
Ian juga memprediksi pendapatan operator bakal bertambah hingga 20 persen selama Ramadan dan Lebaran dibandingkan dengan bulan-bulan biasanya.