Pemasok Apple Foxconn Peringatkan Kelangkaan Komponen hingga 2022

Amanda Kusumawardhani
Rabu, 31 Maret 2021 | 07:41 WIB
Foxconn Technology Group adalah sebuah perusahaan multinasional yang berlokasi di Taiwan yang berkantor pusat di Tucheng, Taiwan dan merupakan bagian dari Hon Hai Precision Industry Co Ltd. Foxconn adalah pembuat komponen elektronik terbesar di dunia, termasuk pencetakan papan sirkuit. /Reuters
Foxconn Technology Group adalah sebuah perusahaan multinasional yang berlokasi di Taiwan yang berkantor pusat di Tucheng, Taiwan dan merupakan bagian dari Hon Hai Precision Industry Co Ltd. Foxconn adalah pembuat komponen elektronik terbesar di dunia, termasuk pencetakan papan sirkuit. /Reuters
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA – Kondisi kelangkaan komponen elektronik global terus berlanjut. Kali ini, Foxconn menyatakan pabrikan yang memproduksi Apple tersebut segera merasakan dampaknya.

CEO Foxconn Young Liu mengatakan perusahaan kemungkinan tidak bisa memenuhi permintaan akibat kelangkaan chipset yang diperkirakan berlangsung hingga kuartal kedua tahun depan.

“Pasokan untuk 2 bulan ke depan pada kuartal ini masih aman karena klien kami masih banyak. Tetapi kami akan melihat perubahan mulai bulan ini,” katanya, dikuti the verge, Rabu (31/3/2021).

Meski dampaknya diperkirakan tidak signifikan, Liu memprediksi perusahaannya hanya akan melewatkan 10 persen dari permintaan akibat kelangkaan tersebut. Tetapi tetap saja, angka tersebut akan memberikan pengaruh terhadap produksi Apple dalam beberapa bulan mendatang.

Foxconn sempat memperlambat laju produksinya pada musim semi lalu akibat Covid-19 yang diikuti dengan aturan pembatasan dan karantina pabriknya. Hal ini berakibat pada rantai pasokan yang menyeret peluncuran iPhone 12 sehingga tertunda.

Foxconn adalah perusahaan paling baru yang mengumumkan bahwa kelangkaan chipset dan komponennya telah memperlambat produksi mulai dari konsol gim hingga mobil. Sebelumnya, Samsung sudah memperingatkan adanya potensi ketidakseimbangan pasokan dalam industri semikonduktor.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper