Bisnis.com, JAKARTA – Vendor ponsel menilai hingga akhir semester II/2020 desain ponsel berfokus pada fungsional untuk memenuhi kebutuhan pengguna sehingga tidak menutup kemungkinan untuk mengambil model sebelumnya.
PR Manager Oppo Indonesia Aryo Meidianto A. mengatakan bahwa desain ponsel berkembang lebih mengarah ke fungsionalitas, maka dari itu beberapa produsen memang kembali pada bentuk dasar dimana sama seperti dahulu ponsel itu dibuat.
“Sepertinya pasar juga lebih suka tampilan perangkat smartphone yang tidak aneh-aneh lagi. Tidak bisa dipungkiri tren retro style juga terjadi di dunia ponsel dengan mengambil bentuk terdahulu yang memang sudah populer di sisi konsumen,” ujarnya saat dihubungi Bisnis, Rabu (14/10/2020)
Lebih lanjut, dia menjelaskan bahwa meskipun ponsel akan kembali kepada fungsionalitas perangkat, tetapi akan lebih menggarap potensi dari yang ada di dalamnya seperti fitur dan kemampuan perangkat keras.
“Nah menariknya potensi penjualan ini, ada sebagian konsumen yang dapat menerima ada sebagian yang meragukan itu menganggap kuno, old fashion. Namun, sesungguhnya yang bisa dilihat tidak hanya dari bentuk, tapi juga dari kemampuan fungsionalitas yang meningkat,” ujarnya.
Public Relations Manager Realme Indonesia, Krisva angnieszca mengamini bahwa tidak menutup kemungkinan bahwa perusahaan akan menghadirkan perangkat dengan desain-desain sebelumnya.
“Untuk mengikuti [desain] yang sebelumnya, kami liat kebutuhan dari pengguna bila minatnya besar kami hadirkan, tetapi akan kami perbaharui agar tetap kekinian,” katanya
Namun, dia mengatakan bahwa hingga saat ini perusahaan tidak pernah menghadirkan desain lama untuk diperbaharui kembali.
“Kami belum pernah menghadirkan yang sama dan selalu memberikan perubahan untuk desain, salah satunya 7 series, C17 kami juga berikan desain yang berbeda,” ujarnya.
Pendiri dan pemerhati gawai dari komunitas Gadtorade, Lucky Sebastian melihat bahwa desain ponsel di akhir 2020 akan mengarah dalam mengkomposisikan multi kamera, karena penempatan kamera ini bisa menjadi ciri khusus mewakili merek dan menjadi tren.
“Desain kamera seperti iPhone 12 bisa jadi akan menjadi tren di akhir tahun atau di awal tahun 2021 ini, dengan sedikit polesan atau variasi di sana sini. Bahkan frame kotak yang rata bisa jadi ikut menjadi tren juga,” katanya.
Namun, dia menilai bahwa beberapa vendor akan berusaha membuat perubahan juga dengan mencari komposisi penempatan dari lingkaran kamera yang dianggap lebih pas sebagai jati diri.
Menurutnya, model lama atau desain yang ikonik bisa mudah diterima, dibandingkan desain yang benar-benar baru harus diuji lagi apakah mudah diterima.
“Desain lama memang memiliki alasan untuk didaur ulang, yang penting jika kelasnya flagship harus ada pembeda,” ujarnya.
