Bisnis.com, JAKARTA — PT Telekomunikasi Selular siap mendukung proses pembelajaran jarak jauh dengan cakup jaringan yang dimilikinya.
Direktur Utama Telkomsel Setyanto Hantoro mengatakan bahwa perseroan terus memperluas cakupan jaringan yang mereka miliki. Telkomsel tetap berkomitmen untuk melanjutkan target penambahan infrastruktur 25.000 unit BTS 4G LTE hingga akhir tahun ini.
Tidak hanya itu, Telkomsel juga melakukan penyesuaian kapasitas jaringan selama masa pandemic dengan memfokuskan penguatan jaringan area residensial.
Baca Juga XL Axiata Lepas 2.782 Menara Miliknya |
---|
Hingga kuartal III/2020, lebih dari 21.000 BTS 4G LTE baru sudah beroperasi dan siap melayani kebutuhan aktivitas digital masyarakat di seluruh Indonesia.
Untuk pemerataan akses broadband berteknologi terdepan di wilayah 3T (terluar, terdalam, dan tertinggal) hingga wilayah perbatasan negara, pada kuartal III/2020, Telkomsel memastikan 1.083 unit BTS 4G program USO (universal service obligation) telah dikembangkan bersama Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi.
“Dengan begitu pengalaman beraktivitas digital populasi masyarakat yang berada di wilayah 3T hingga perbatasan negara khususnya dalam menunjang proses pembelajaran jarak jauh diharapkan akan makin setara dengan wilayah perkotaan,” kata Setyanto melalui siaran pers, Jumat (28/8/2020).
Hingga pertengahan tahun ini, Telkomsel telah mengoperasikan lebih dari 228.000 unit BTS atau tumbuh lebih dari 11% dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
Jumlah BTS tersebut sudah menjangkau 95 persen populasi masyarakat hingga pelosok negeri. Lebih dari 20.000 BTS yang sebagian besar berteknologi broadband 3G/4G juga sudah digelar di wilayah 3T hingga perbatasan negara.