Facebook Lengkapi Messenger Rooms dengan Live Streaming

Newswire
Jumat, 24 Juli 2020 | 23:59 WIB
Ilustrasi Facebook./Antara (REUTERS)
Ilustrasi Facebook./Antara (REUTERS)
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA – Fitur grup video chat baru dari Facebook, Messanger Rooms, telah tersedia dan siap berkompetisi secara global dengan Zoom, Skype, Google Meet dan Microsoft Teams.

Fitur ini meramaikan persaingan aplikasi konferensi video yang semakin populer penggunaannya selama pandemi Covid-19.

Data Facebook menyebutkan lebih dari 700 juta akun melakukan panggilan suara dan video setiap hari di Facebook Messenger dan WhatsApp yang juga milik Facebook. Jumlah itu telah berlipat ganda di banyak wilayah sejak wabah virus corona merebak.

Dikutip dari Tempo.co, Jumat (24/7/2020), Messenger Rooms datang saat sebagian orang mencari alternatif dari Zoom, satu aplikasi video conference paling populer tapi juga terkenal dengan masalah keamanannya.

Facebook Messenger Rooms mulai dirilis di beberapa negara awal Mei lalu, sebelum bisa digunakan lebih luas di dunia sejak pekan lalu.

Anda bisa menciptakan ruang chat video via Facebook atau aplikasi Messenger dan mengundang lebih dari 50 orang untuk bergabung dalam sebuah panggilan video--meski mereka tidak memiliki akun Facebook. Panggilan pun tidak memiliki batasan waktunya.

Tepatnya pada Kamis 23 Juli 2020, Facebook menyematkan fitur live streaming dari Messenger Rooms. Anda bisa mengaksesnya dengan mengkombinasikannya bersama Facebook Live. Dengan kombinasi itu, pengguna bisa mendapat audiens yang lebih besar.

“Apakah itu acara klub buku dengan teman, wawancara panel ahli, mengajar di kelas fitnes, atau sekadar cuap-cuap bareng teman, tampil live dari sebuah ruangan [Messenger Room] membuatnya siaran yang lebih interaktif dengan audiens berapapun besarnya lebih mudah," kata Facebook.

Live streaming bisa dilakukan dari profil Facebook Page atau Facebook Group. Proteksi kerahasiaan yang dijanjikan Messenger Rooms termasuk kemampuan mengontrol siapa saja yang bisa melihat 'ruangan' itu, dan mengunci atau membuka 'ruangan' itu.

Kreator panggilan bisa mengontrol siapa saja yang bisa bergabung dan mengeluarkan siapa saja kapan saja.

Mereka juga bisa mengunci panggilan untuk menghindari gangguan atau serangan yang disebut zoom bombings. Facebook mengaku tidak akan menguping sama sekali.

Sementara itu, Facebook juga masih menghadapi banyak persoalan keamanan dan kerahasiaan pribadi.

CEO Mark Zukerberg menyebut dalam sebuah live stream bahwa perusahaannya telah sangat hati-hati dan belajar dari kesalahan perangkat konferensi video yang lain dalam beberapa bulan belakangan untuk fitur terbarunya ini.

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Penulis : Newswire
Sumber : Tempo.co
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper