Layanan Video Topang 60% Lalu Lintas Data XL dan Telkomsel

Leo Dwi Jatmiko
Rabu, 4 Desember 2019 | 12:01 WIB
Pengguna Telkomsel menyaksikan perayaan Cap Go Meh di Singkawang menggunakan aplikasi Maxstream/Telkomsel
Pengguna Telkomsel menyaksikan perayaan Cap Go Meh di Singkawang menggunakan aplikasi Maxstream/Telkomsel
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - Video menjadi kontributor terbesar dalam mendorong lalu lintas data di PT XL Axiata Tbk dan PT Telekomunasi Selular sepanjang kuartal III/2019. Kontribusi video mencapai 60% dari total lalu lintas data di kedua operator seluler tersebut. 

PT Telekomunikasi Selular (Telkomsel) mencatatkan total lalu lintas data sebesar 4.785.500 TB pada kuartal III/2019, tumbuh  55,2% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu. Adapun jika dihitung selama periode Juli-September saja, lalu lintas data yang dicatatkan Telkomsel sebesar 1.753.358 TB atau tumbuh 8% dibandingkan dengan lalu lintas data yang dibukukan pada kuartal II/2019.

Kemudian PT XL Axiata Tbk. mencatatkan lalu lintas data sebesar 2.386.100 TB, naik 56% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu. Untuk kuartal III/2019 saja, XL membukukan lalu lintas data sebesar 854.900 TB tumbuh 4% kuartal-on-kuartal (QoQ).

Plt. Chief Teknologi Officer XL Axiata, I Gede Darmayusa mengatakan bahwa mayoritas pengguna layanan data aktif menggunakan video streaming.  Saat ini lebih dari 60% lalu lintas layanan data XL didominasi dari layanan streaming video seperti YouTube, Facebook, Instagram dan Gim.  

Dia menuturkan kecenderungan pemanfaatan video terus mengalami peningkatan dari waktu ke waktu. Untuk aplikasi pesar instan seperti Whatsapp, Line meningkat sekitar 18% secara tahunan, mengikuti kemudian akses layanan jaringan sosial (FB, Twitter dan IG ) sekitar 15% YoY, layanan navigasi Google Map dan belanja online juga turut meningkat.

Selain karena video, pertumbuhan lalu lintas data juga didorong oleh peningkatan kualitas jaringan XL. Diketahui pada kuartal III/2019, XL telah menggunakan 129.261 BTS atau bertambah sekitar 13.127 BTS secara tahunan.

“Kualitas jaringan yang makin baik, perubahan perilaku pelanggan yang makin menyukai menonton video streaming dan paket layanan data yang sesuai dengan kebutuhan pelanggan, membuat pelanggan makin nyaman untuk mengakses video,” kata Gede kepada Bisnis.com beberapa waktu lalu.

Senada, General Manager External Corporate Communications Telkomsel Aldin Hasyim mengatakan bahwa video masih mendominasi total lalu lintas data di perseroan. Sekitar 60% lalu lintas data Telkomsel ditopang oleh video.  

Pertumubuhan tersebut merupakan salah satu barometer Telkomsel dalam mengukur kepuasan pelanggan terhadap kualitas layanan data Telkomsel.

Aldin mengatakan untuk menjaga pertumbuhan lalu lintas data, khususnya dari layanan video, perseroan terus berupaya memperkuat jaringan yang dimiliki. Telkomsel menggelar infrastruktur jaringan BTS broadband. Telkomsel telah membangun sekitar 209.910 BTS pada kuartal III/2019.

Tidak hanya itu, Telkomsel juga menawarkan paket dengan kuota besar untuk memenuhi kebutuhan pelanggan sehingga pelanggan makin nyaman dalam mengakses layanan video.

“Untuk produk video itu sendiri Telkomsel mempunyai layanan andalan berupa aplikasi video MAXStream sebagai one stop video portal dan marketplace yang mengintegrasikan konten video dari berbagai mitra penyedia konten video,” kata Aldin.

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Penulis : Leo Dwi Jatmiko
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper