Bisnis.com, JAKARTA – PT Link Net Tbk. (First Media) merambah bisnis perdagangan digital, dengan menjual sejumlah perangkat yang berkaitan dengan internet, berkolaborasi dengan perusahaan e-commarce.
Santiwati Basuki, Deputy Chief Marketing Officer PT Link Net Tbk. (First Media) mengatakan rencananya pada kuartal IV/2019, perseroan akan meluncurkan toko online atau e-store bekerja sama dengan salah satu e-commarce.
Sejumlah perangkat yang berkaitan dengan teknologi dan internet, kata Santi, akan dipasarkan di lapak milik First Media.
“Jadi prinsipnya kami akan menjual barang-barang sesuai layanan kami misalnya internet, ada hubungannya orang akan memakai gawai, router, mouse, itu yang kami disediakan,” kata Santi kepada Bisnis.com, Selasa (28/8/2019).
Santi menjelaskan dalam mempersiapkan langkah tersebut, perseroan melakukan percobaan melalui bundling layanan internet dengan gawai pada Ramadan dan Hari Kemerdekaan lalu.
Diketahui, salah satu program bundling yang ditawarkan oleh First Media adalah Semarak Kemerdekaan pada 15 Agustus lalu. Dalam program tersebut, First Media membundling layanan intenet tanpa kuota hingga 75 Mbps & tv berbayar dengan gawai Xiomi Redmi 6. Selain Xiomi Redmi 6, pada promo yang berbeda perseroan juga menawarkan Xiomi Redmi Note 7 dengan harga sekitar 2,5 juta.
Untuk mendapatkan Xiomi Redmi 6, pelanggan dan calon pelanggan harus membayar uang senilai Rp1,59 juta pada bulan pertama untuk mendapatkan gawai dan layanan data.
Kemudian di bulan ke 2 -12, pelanggan dan non pelanggan yang berminat harus membayar senilai Rp223.000. Harga ini lebih murah dibandingkan dengan harga sewa biasa yang senilai Rp265.000.
First Media mengklaim setiap bundling yang ditawarkan, mereka memberikan potongan harga 25% -35% kepada para pelanggan dan calon pelanggan.
First Media dapat memberikan harga tersebut karena antara mereka dengan pihak Xiomi juga telah terjalin hubungan kerja sama.
“Tujuannya pertama yaitu untuk customer loyalty. Kami memberi 2 produk gawai kelas menengah karena kami menargetkan untuk segmen menengah yang merupakan mayoritas di portofolio First Media,” kata Santi.