Bisnis.com, JAKARTA– BeliMobilGue, online marketplace segmen mobil bekas di Indonesia, resmi menunjuk Johnny Widodo sebagai CEO perusahaan.
Selain menunjuk Johnny Widodo, perusahaan juga mendapat komitmen lebih dari US$ 30 juta untuk dua tahun ke depan dari Frontier Car Group, mitra JV yang berbasis di Berlin.
Ini merupakan dukungan strategis dalam hal modal dan sumber daya guna, memastikan perusahaan memiliki semua hal yang dibutuhkan untuk menangkap peluang pasar, dan memantapkan posisi sebagai pemain dominan di Indonesia, pasar mobil terbesar di Asia Tenggara.
CEO BeliMobilGue Johnny Widodo mengaku sangat antusias bergabung dengan perusahaan dan memberikan kontribusi pengalaman, sumber daya, serta pengetahuannya untuk membangun platform tersebut.
“Sebagai CEO, saya akan memastikan bahwa kami akan terus mempererat kerja sama dengan diler, pelanggan, dan seluruh mitra bisnis mendengar kebutuhan mereka dan mampu memenuhinya dengan lebih baik dengan menggabungkan pengetahuan, kemitraan, hingga keahlian di tingkat lokal dengan sumber daya dan permodalan dari tingkat global," ujarnya, seperti dikutip dari siaran pers, Rabu (14/8/2019).
Sebelum bergabung, Johnny Widodo merupakan Director of Sales and Partnerships di OVO, penyedia layanan dompet digital terkemuka di Indonesia di mana dia juga menjadi founding members beberapa fungsi dalam perusahaan seperti marketing, operations, dan analytics.
Johnny adalah seorang pengusaja yang memiliki bertahun-tahun pengalaman dalam bidang teknik, konsultasi, manajemen, strategi, pemasaran dan penjualan di berbagai negara seperti Indonesia, Singapura, Amerika Serikat, dan negara lainnya.
Pada akhir 2015, dia menjadi karyawan ketiga yang direkrut OVO, dan termasuk ke dalam founding members perusahaan. Selama bekerja di OVO, Johnny bertanggung jawab untuk mendorong pertumbuhan bisnis dan membangun eksistensi perusahaan, melalui bidang penjualan dan operasional.
Dari usahanya, Johnny berhasil menjalin kemitraan dengan 409 mal di lebih dari 300 kota yang tersebar di Indonesia dan memantapkan posisi perusahaan sebagai salah satu pemimpin dalam layanan keuangan digital di Indonesia.
Adapun di BeliMobilGue, khususnya pada 2019-+2020, Johnny bertanggung jawab mengawasi sejumlah inisiatif strategis untuk mendorong pertumbuhan dan momentum bisnis di pasar Indonesia.
Manajemen BeliMobilGue menyebut perekrutan Johnny merupakan salah satu upaya perusahaan dalam membangun tim superstar, yang fokus mempercepat kemajuan bisnis; meningkatkan kualitas operasional dan layanan demi menghadirkan pengalaman terbaik bagi pelanggan; meningkatkan dukungan kepada diler melalui produk dan layanan yang sesuai dengan kebutuhan mereka; serta menciptakan dan mengoptimalkan kemitraan baru guna mendorong pertumbuhan bisnis.
Selain itu, perusahaan juga akan mengejar lini bisnis baru yang tentunya sangat terbantu dengan pengalaman dan keahlian Johnny dari masa kerjanya di OVO.Sujay Tyle, CEO Frontier Car Group turut menilai Johnny sebagai pemimpin yang sudah teruji kinerjanya dan merupakan salah satu talenta top management di industri perusahaan rintisan di Indonesia.
“Kami melihat pencapaiannya yang luar biasa di OVO selama beberapa tahun terakhir, dan kami sangat senang dia bergabung untuk memimpin pertumbuhan BeliMobilGue menuju jenjang yang lebih tinggi lagi," ungkapnya.
Selain itu, Johan Nel selaku Director GM OLX Indonesia menyatakan sebagai mitra strategis, pihaknya meyakini bergabungnya Johnny dapat membawa perusahaan menuju fase baru dalam peningkatan investasi dan pertumbuhan bisnis.
“Kami berharap dapat memperdalam kemitraan kami untuk terus membangun, menciptakan, dan menumbuhkan layanan baru yang dapat memberikan manfaat untuk keseluruhan ekosistem industri otomotif Indonesia," ujarnya.
Didirikan sebagai perusahaan joint venture antara Frontier Car Group yang didukung oleh Naspers/OLX dan perusahaan modal ventura independen Indonesia, Intudo Ventures, BeliMobilGue
BeliMobilGue juga didukung oleh raksasa otomotif lokal PT Tunas Ridean Tbk, Amand Ventures, Tasman Fund, Digital Grage, dan pendiri Go-jek Michaelangelo Moran.
