Bisnis.com, JAKARTA — Go-Jek dan LinkAja hari ini mengumumkan kolaborasi strategis guna mempermudah proses pembayaran untuk berbagai layanannya.
Dengan kolaborasi ini, nantinya kehadiran LinkAja dalam aplikasi Go-Jek akan melengkapi opsi pembayaran nontunai yang saat ini telah dapat dinikmati oleh pengguna Go-Jek, yaitu Go-Pay.
President Go-Jek Andre Soelistyo menyatakan, fitur ini akan dapat tersedia di aplikasi Go-Jek dalam waktu dekat pada tahun ini.
Kerja sama ini sejalan dengan semangat Dari Indonesia untuk Indonesia yang dibawa oleh LinkAja, serta komitmen Go-Jek sebagai karya anak bangsa untuk terus memberikan kemudahan bagi masyarakat Indonesia.
“Go-Jek mengucapkan selamat atas diluncurkannya LinkAja dan kami menyambut positif kehadiran LinkAja di dalam platform Go-Jek. Kami selalu percaya bahwa dengan menerapkan ekosistem yang terbuka dan berkolaborasi dengan semua pihak yang memiliki misi yang sama, sesama karya anak bangsa, maka akan lebih banyak masyarakat yang bisa merasakan dampak positif dari misi tersebut. Komitmen Dari Indonesia untuk Indonesia yang dibawa oleh LinkAja menjadikannya rekan kolaborasi yang strategis dan satu tujuan bagi kami,” ujarnya, seperti dikutip dari siaran pers, Senin (8/7/2019).
Andre menambahkan bahwa kedepannya, Go-Jek dan Go-Pay akan selalu terbuka pada kolaborasi yang bertujuan untuk memberikan dampak positif kepada masyarakat luas serta membangun ekonomi Indonesia dari piramida terbawah.
“Kami berharap bahwa melalui kerja sama ini, pengguna Go-Jek jadi memiliki lebih banyak pilihan pembayaran dan masyarakat pun bisa semakin nyaman dalam menjalankan kegiatannya sehari-hari,” ungkapnya.
Managing Director Go-Pay Budi Gandasoebrata menyatakan LinkAja membawa misi yang serupa dengan Go-Jek dan Go-Pay, yaitu mendukung akselerasi Gerakan Nasional Non Tunai (GNNT) serta memperkenalkan dan mengedukasi masyarakat Indonesia tentang manfaat pembayaran nontunai.
“Go-Pay menyambut baik kehadiran LinkAja di tengah-tengah masyarakat serta kerja sama yang terjalin antara Go-Jek dan LinkAja. Kami yakin kolaborasi ekosistem Go-Jek dan LinkAja dapat mempercepat adopsi nontunai di Indonesia, terutama di lapisan masyarakat yang belum pernah tersentuh jasa keuangan formal. Kita bisa maju bersama mengedukasi seluruh masyarakat Indonesia yang masih bergantung uang tunai mengenai manfaat dan potensi nontunai,” ungkap Budi.
LinkAja resmi diluncurkan pada 30 Juni 2019 sebagai uang elektronik yang dibentuk dari sinergi Telkomsel dan 7 BUMN.
CEO LinkAja Danu Wicaksana berharap LinkAja dapat memberikan akses layanan keuangan yang efisien kepada seluruh lapisan masyarakat di Indonesia serta membantu meningkatkan inklusi keuangan di Indonesia hingga 75% pada akhir 2019 sesuai target pemerintah.
“Kami pun menyambut baik kerja sama dengan Go-Jek untuk memperkaya fitur dan kegunaan LinkAja kepada para pengguna,” ujarnya.