Bisnis.com, JAKARTA — PT Smartfren Telecom Tbk. berkomitmen untuk optimalisasi jaringan dalam menyambut pemilu 2019.
Munir Syahda Prabowo, VP Technology Relations and Special Project Smartfren mengatakan pemilihan umum Presiden dan Legislatif 2019, merupakan sebuah event nasional. Selaku perusahaan penyedia jasa layanan telekomunikasi 4G LTE, sambungnya, perseroan berkomitmen untuk menyukseskan jalannya pemilu dengan memberikan layanan yang optimal selama hari pencoblosan, dengan optimasi jaringan di semua area layanan.
“Kami sendiri memprediksi akan terjadi kenaikan traffic data antara 5%–10%. Penyumbang kenaikan tersebut adalah kegiatan di media sosial, serta streaming di beberapa channel media karena ada quick count atau penghitungan cepat,” kata Munir dalam rilis yang diterima Bisnis, Selasa (4/16/2019).
Munir juga mengatakan bahwa Smartfren berkomitmen untuk menghadirkan konektivitas jaringan yang prima selama proses pemilu berlangsung, dengan optimalisasi jaringan khususnya di daerah daerah pemukiman serta lokasi tempat pemungutan suara (TPS).
Disamping itu, lanjutnya, Smartfren juga memastikan kehadiran produknya baik kartu perdana ataupun voucer isi ulang, baik unlimited atau kuota super besar, disetiap counter handphone dan juga sentra penjualan pulsa.
PT Smartfren Telecom Tbk (IDX:FREN) merupakan salah satu perusahaan penyedia layanan telekomunikasi terdepan di Indonesia untuk segmen ritel dan korporat. Smartfren mulai beroperasi di Indonesia sejak tahun 2011. Pada tahun 2015 Smartfren berinovasi dengan meluncurkan layanan 4G LTE Advanced pertama di Indonesia sekaligus menjadi operator 4G terdepan yang memiliki jangkauan 4G LTE terluas di Indonesia saat ini.
4G LTE-Advanced merupakan standar komunikasi seluler dan pengembangan lanjutan dari teknologi Long Term Evolution (LTE) oleh 3rd Generation Partnership Project (3GPP). LTE-Advanced adalah salah satu pengembangan utamanya, yakni penggabungan dua atau lebih saluran radio (spektrum) untuk mendapatkan kecepatan yang lebih cepat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
