Bisnis.com, JAKARTA — PT XL Axiata Tbk. dan PT Smartfren Telecom Tbk. memanfaatkan kabel komunikasi serat optik Palapa Ring Barat untuk memperluas layanan di luar Jawa.
Group Head Corporate Communications XL Axiata Tri Wahyuningsih mengatakan perusahaan telah menggunakan infrastruktur yang dibangun oleh pemerintah tersebut secara resmi.
Kendati demikian, Tri masih enggan mengungkap detil lebih lanjut mengenai pemanfaatan Palapa Ring Barat, baik wilayah yang dijangkau maupun teknis penyediaan layanan di lakukan perusahaan.
| Baca Juga Hingga saat ini, perusahaan yang telah meneken kontrak sewa Palapa Ring Barat adalah PT Telekomunika |
|---|
“Kami sudah sewa [Palapa Ring Barat], bahkan sudah kami pakai dan operasikan secara komersial untuk pelanggan XL. Informasi lebih lanjutnya sedang kami siapkan,” katanya kepada Bisnis, pekan lalu.
Sebelumnya, XL Axiata juga telah menganggarkan belanja modal sebesar Rp7,5 triliun sepanjang tahun ini. Dia mengungkapkan sekitar 70%—80% dari jumlah tersebut akan digunakan untuk pengembangan dan perluasan infrastruktur layanan data.
“Mayoritas capex akan digunakan untuk pembangunan infrastruktur data, dengan fokus pembangunan infrastruktur 4G di luar Jawa,” ujarnya.
Hingga saat ini, perusahaan yang telah meneken kontrak sewa Palapa Ring Barat adalah PT Telekomunikasi Indonesia (Telkom) Tbk. dan PT Mora Telematika Indonesia (Moratelindo).
Kedua perusahaan tersebut memanfaatkan semua ruas yang ditawarkan dengan menggunakan kapasitas sebesar 10 Gbps.
Adapun, operator lain yang dikabarkan bakal memanfaatkan Palapa Ring Barat yaitu Smartfen. Direktur Utama PT Smartfren Telecom Tbk Merza Fachys mengatakan pihaknya bakal mengumumkan ekspansi layanan di luar Jawa dalam waktu dekat.
Dia menuturkan, ekspansi tersebut akan menggunakan infrastruktur Palapa Ring Barat dan wilayah pertama yang akan menjadi lokasi penggelaran jaringan dan layanan adalah Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau.
“Minggu depan kita rencana launching di Natuna,” katanya.
