Dukung Kecerdasan Buatan, Amazon-Intel Buat Kamera DeepLens Pertama

Agne Yasa
Sabtu, 9 Desember 2017 | 11:39 WIB
Intel/Reuters-Kim Kyung^Hoon
Intel/Reuters-Kim Kyung^Hoon
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - Amazon Web Services dan Intel berkolaborasi untuk membuat kamera DeepLens yang mudah diprogram oleh developer dari berbagai tingkat keahlian.

AWS memperkenalkan DeepLens dalam konferensi tahunan re:Invent di Las Vegas, awal Desember 2017 ini.

DeepLens merupakan perangkat kamera video wireless pertama dengan deep learning-enabled yang dirancang dan dapat diprogram sepenuhnya untuk dan oleh para developer.

Para developer dapat menggunakan ini sebagai perangkat optimal yang dibutuhkan untuk merancang dan menciptakan kecerdasan buatan (AI) dan produk pembelajaran mesin (machine learning).

Miles Kingston, General Manager Smart Home Group Intel, mengatakan ada gelombang inovasi baru dalam smart home yang dipicu dari kemajuan di kecerdasan buatan dan pembelajaran mesin.

“DeepLens menunjukan kemampuan keseluruhan hardware dan software Intel untuk memberikan para developer perangkat yang kuat untuk menciptakan pengalaman baru, yang memberikan potensi tak terbatas untuk integrase perangkat smart home," katanya.

Kecerdasan buatan dan pembelajaran mesin mampu memperkuat generasi baru industri ‘pintar’, termasuk smart homes, smart retail, smart industrial, dan lainnya, untuk mempermudah kehidupan melalui interaksi yang cerdas dengan berbagai perangkat.

Kolaborasi ini memperkuat komitmen Intel untuk menyediakan perangkat kecerdasan buatan dan produk pembelajaran mesin kepada para developer, serta mengikuti pengenalan produk terbaru yaitu Intel® Speech Enabling Developer Kit.

Intel® Speech Enabling Developer Kit adalah solusi audio terdepan untuk fungsi kontrol suara jarak jauh. Kolaborasi ini juga mempermudah para developer pihak ketiga untuk mempercepat desain produk konsumen yang terintegrasi dengan Alexa Voice Service.

DeepLens mengombinasikan jumlah daya pemrosesan tinggi dengan antarmuka pengguna yang mudah dipelajari untuk mendukung pelatihan dan penyebaran model di cloud.

Ditenagai oleh prosesor Intel® Atom® X5 dengan grafis embedded yang mendukung deteksi dan pengenalan objek, DeepLens menggunakan software dan libraries deep learning bertenaga Intel, termasuk Intel Compute Library for Deep Neural Networks, Intel clDNN, untuk menjalankan model pencitraan komputer real-time secara langsung di dalam perangkat untuk mengurangi biaya dan respons real-time.

Para developer dapat mulai merancang dan membuat kecerdasan buatan dan produk pembelajaran mesin secara cepat menggunakan framework yang sudah terkonfigurasi di dalam perangkat.

Apache MXNet sudah dapat digunakan sejak awal Desember ini sedangkan Tensorflow dan Caffe2 akan dapat digunakan pada awal kuartal pertama 2018.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Penulis : Agne Yasa
Editor : Fajar Sidik
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper