Pembeli Kamera SLR Bergeser, Fitur Videografi Lebih Diminati

Feri Kristianto
Kamis, 16 November 2017 | 12:41 WIB
Director Sinar Photo Mulyadi./Feri Kristianto
Director Sinar Photo Mulyadi./Feri Kristianto
Bagikan

Bisnis.com, DENPASAR – Konsumen kamera di Bali mulai mengalami pergeseran dari yang sebelumnya membeli kamera untuk kebutuhan fotografi kini digunakan untuk videografi.

Direktur Sinar Photo Bali Mulyadi mengatakan kamera tipe SLR dengan fitur-fitur videografi banyak dibeli oleh konsumen karena dinilai lebih efektif dan efisien dibandingkan harus membeli kamera video.

“Kalau sekarang itu yang laku banyak untuk video. Mereka bukan untuk fotografi tapi videografi, terutama yang punya fitur video seperti Canon 70D,” jelasnya, Kamis (16/11/2017).

Menurutnya, konsumen memilih membeli kamera dengan fitur videografi karena harganya lebih kompetitif dibandingkan membeli kamera video. Selain itu, fitur-fitur yang dimiliki seperti sensor pixel AF dan kecepatan auto fokus yang belum ada di kamera lain juga menjadi pertimbangan.

Mulyadi mengungkapkan maraknya video blog (vlog) dan lebih kecilnya ukuran kamera mendorong pembelinya lebih banyak. Dia mengungkapkan kamera merek Canon paling banyak dibeli oleh konsumen di tokonya dengan market share sekitar 90% dari total penjualan bulanan.

Ditegaskan olehnya, Canon banyak dipilih konsumen karena diperkirakan mereknya sudah kuat dan hampir tidak ada lawan. Selain itu, produsen kamera tipe SLR lain juga mulai terlihat kendur dan tidak agresif serta kegiatan marketingnya tidak banyak.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Penulis : Feri Kristianto
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper