Bisnis.com, JAKARTA—Indonesia E-Commerce Summit and Expo (IESE) 2017 yang berlangsung pada 9-11 Mei mendatang akan menjadi hajatan tahunan kedua bagi para pelaku industri perdagangan elektronik.
Perhelatan yang digelar Asosiasi E-Commerce Indonesia (IDEA) bekerja sama dengan Dyandra Promosindo itu ditargetkan menarik sebanyak 10.000 pengunjung dari berbagai lapisan masyarakat. Jumlah itu lebih besar dari tahun sebelumnya yang dibanjiri 6.500 pengunjung.
“IESE 2017 akan digelar pada 9-11 Mei 2017 di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD Tangerang,”ujar Ketua Umum IDEA Aulia Ersyah Marinto.
Acara yang berlangsung selama tiga hari itu dipastikan memiliki skala lebih besar dibanding tahun lalu, dengan konten lebih berbobot, serta konsep acara yang lebih menarik dan interaktif.
Dihadirkan 250 booth pelaku industri yang berasal dari ekosistem e-commerce, atau lebih banyak dari tahun sebelumnya yang hanya 120 booth. Penyelenggara juga mengundang 200 pimpinan perusahaan dan pembicara kompeten yang akan berbagi pengalaman bisnis dan pembahasan intensif hingga tren dan insight dari dunia e-commerce.
Dengan mengusung tema ‘Empowering the digital energy of Asia’, Indonesia diharapkan menjadi kekuatan digital baru di Asia. IESE 2017 merupakan acara e-commerce Indonesia yang menjadi pusat penghubung sekaligus pengembangan wawasan bagi seluruh pemangku kepentingan pada ekosistem e-commerce Indonesia.
Nantinya, akan hadir sejumlah pelaku industri e-commerce, konsumen (penjual dan pembeli), pemerintah, pemerhati e-commerce, serta industri pendukung lain. Seluruh pihak diharapkan mendapatkan informasi mengenai status perkembangan industri terkini, bertukar ide, dan gagasan terkait inovasi industri serta edukasi industri e-commerce.
IESE turut didukung oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika, Kementerian Perdagangan, dan Badan Ekonomi Kreatif.
