Bisnis.com, JAKARTA – PT Telekomunikasi Selular (Telkomsel) berencana mengonsolidasikan pusat operasi jaringan dengan visibilitas hulu ke hilir (end to end) sekaligus mengendalikan jaringan kompleks yang terdistribusi secara geografis.
Hal itu terungkap setelah Telkomsel secara resmi menunjuk vendor jaringan Ericsson untuk melakukan transformasi Operations Support Systems (OSS) komprehensif. Alhasil, operator terbesar di Indonesia itu percaya diri dapat mengelola pertumbuhan jaringan secara efisien.
VP Operasi Jaringan Telkomsel Paulus Djatmiko mengatakan tren mobilitas yang berkembang dengan cepat telah menumbuhkan peluang bisnis baru bagi operator. Dia berharap kolaborasi dengan Ericsson dapat membuat Telkomsel memberikan pelayanan prima yang diharapkan pelanggan.
“Kami akan tetap gesit dengan solusi yang memberikan fleksibilitas dan kontrol terbaik, “ ujarnya dalam siaran pers, hari ini, Selasa (3/3/2015).
Dalam kerja sama itu, Ericsson juga akan menyediakan solusi OSS terbaru untuk manajemen kerusakan dan konfigurasi, pemenuhan, serta manajemen kualitas layanan.
Solusi Ericsson Granite Inventory, Ericsson Discovery and Reconciliation, dan Ericsson Experience Manager akan mengganti solusi yang sebelumnya dipakai oleh anak usaha PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom) itu.
Dengan perangkat tersebut, Kepala OSS dan Jasa Pemberdayaan Ericsson Elisabetta Romano percaya Telkomsel dapat melakukan lompatan besar dalam kualitas layanan sehingga dengan sendirinya bakal meningkatkan user experience. []