Bisnis.com, JAKARTA – Situs-situs perbandingan harga dan mesin pencari produk diperkirakan menjadi salah satu yang akan dicari pengguna internet di Indonesia pada tahun depan.
Sebagaimana dikutip laman Tech in Asia, Sabtu (21/12/2013), Andry Suhaili CEO PriceArea – salah satu situs perbandingan harga dan mesin pencari produk di Indonesia, mengatakan 2013 merupakan tahun yang luar biasa bagi pertumbuhan jenis situs tersebut.
Pada saat ini, ujarnya, situs yang menampilkan perbandingan harga telah memiliki lebih dari 8,8 juta daftar produk dari sekitar 647.000 pedagang on ine dari seluruh situs e-commerce di Indonesia.
Adapun PriceArea memiliki sekitar 147.000 pengguna terdaftar. Dari sisi pengunjung, sepanjang tahun ini PriceArea telah menarik sekitar 12,3 juta pengunjung atau rata-rata ada sekitar 1 juta pengunjung per bulan.
PriceArea bukan satu-satunya situs perbandingan harga dan mesin pencari produk yang dapat kita temukan. Ada sejumlah pemain yang bersaing untuk posisi teratas dan PriceArea adalah salah satunya.
Rival terberat PriceArea saat ini adalah Telunjuk. Selain itu, ada Rocket PricePanda , Priceza Internet yang berbasis di Thailand, Kakaku’s PricePrice , IndoKatalog , dan Pricebook.
Situs-situs itu biasanya menggelar berbagai promo untuk menarik pengunjuk dan meningkatkan transaksi. Semua orang, termasuk di Indonesia, menyukai promosi, apakah dalam bentuk off line maupun online.
PriceArea misalnya, menggelar berbagai fitur promosi yang mencakup diskon, cuci gudang, pembayaran angsuran, cashback, pengiriman gratis, voucher belanja, kode kupon, hingga hadiah gratis.
Seperti namanya, fitur-fitur promosi akan membantu para pecinta diskon dan para pembeli yang sensitif terhadap harga menemukan berbagai macam promosi atas produk-produk yang mereka cari.
Sebagai contoh, apabila mereka mencari produk ponsel, ada tab di mana pembeli dapat mencari model telepon yang saat ini sedang dijual. Saat ini, ada sekitar 4.464 penawaran dari 59 pedagang on line yang ditampilkan melalui situs PriceArea.