Bisnis.com, BANDUNG - BlackBerry Indonesia bersama dengan Institut Teknologi Bandung (ITB), merayakan satu tahun BlackBerry Innovation Center.
Satu tahun yang lalu, BlackBerry melakukan peresmian, berkolaborasi dengan pemerintah Indonesia dan ITB untuk mengembangkan bakat para developers di Indonesia.
Maspiyono Handoyo, Managing Director BlackBerry Indonesia, mengatakan dengan dukungan dari BlackBerry, maka para siswa di BlackBerry Innovation Center akan memiliki kesempatan untuk melanjutkan pendidikan serta menampilkan bakat mereka.
“Pada 2012, BlackBerry dan ITB membuka BlackBerry Innovation Center, dengan satu tujuan yaitu untuk mendukung pengembangan industri mobile computing di Indonesia dengan membekali para siswa dengan keterampilan, pendidikan, dan pengalaman yang mereka butuhkan untuk menumbuhkan semangat kewirausahaan dan mengubah ide aplikasi mobile mereka menjadi bisnis yang sebenarnya," ujarnya melalui siaran pers, Jumat (4/10/2013).
BlackBerry Innovation Center dibangun untuk memberikan para mahasiswa fasilitas program pendidikan dan penelitian yang difokuskan pada pengembangan aplikasi mobile.
Dimulai dengan investasi di lima tahun pertama, 30 siswa akan diberikan Beasiswa Penelitian Mobile Computing setiap tahun sampai tahun 2017.
Sekarang di tahun keduanya, angkatan baru dengan 30 siswa baru saja diberikan beasiswa oleh universitas untuk melanjutkan pendidikan sarjana (S1), master (S2), dan doktor (S3).
Suhono Harso Supangkat, M.Eng. CGEIT selaku Ketua LPIK ITB dan BBIC ITB mengatakan, “Kami sangat bangga dengan apa yang telah dicapai sepanjang tahun lalu. Siswa kami telah menunjukkan semangat mereka dan keinginan mereka untuk terus sukses, ini terlihat dari banyaknya aplikasi para siswa yang sudah kami kembangkan."