Bisnis.com, JAKARTA - Pengelola internet satelit grup Telkom, Telkomsat, bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi Maluku Utara mempercepat pemerataan konektivitas digital dan digitalisasi di wilayahnya.
Telkomsat menandatangani kesepakatan bersama dengan Pemerintah Provinsi Maluku Utara. Kerja sama ini diharapkan dapat mempercepat pengembangan digitalisasi pemerintahan melalui implementasi Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) dan aplikasi terintegrasi yang bertujuan meningkatkan efektivitas pelayanan publik.
Selain itu, kesepakatan juga mencakup dukungan digitalisasi sektor pendidikan melalui penyediaan akses internet berkecepatan tinggi bagi sekolah-sekolah sehingga ditargetkan proses administrasi hingga belajar mengajar dapat meningkat secara signifikan.
Pada sektor kesehatan, kerja sama ini membuka peluang mengeksplorasi pemanfaatan konektivitas satelit dalam layanan kesehatan primer, termasuk puskesmas dan fasilitas kesehatan lainnya, guna mendukung implementasi layanan telemedicine serta sistem informasi kesehatan berbasis kecerdasan buatan.
Lebih jauh lagi, kolaborasi ini juga diarahkan untuk mendukung pengembangan konektivitas digital bagi desa-desa nelayan, dengan tujuan meningkatkan produktivitas perikanan, memperluas akses terhadap informasi pasar, serta memperkuat ekonomi maritim daerah. Di sektor maritim dan kelautan, kerja sama ini meliputi peningkatan dukungan terhadap kegiatan navigasi, pemantauan sumber daya laut, dan pengawasan wilayah perairan Provinsi Maluku Utara.
Direktur Utama Telkomsat, Lukman Hakim Abd Rauf, menyambut baik kerja sama ini sebagai bentuk komitmen Telkomsat dalam mendukung pembangunan infrastruktur digital nasional, khususnya di wilayah-wilayah yang masih menghadapi keterbatasan akses.
“Kami berterima kasih karena telah diberikan kesempatan untuk berkontribusi kepada saudara-saudara kita di Morotai yang selama ini kesulitan mendapatkan akses internet. Alhamdulillah, kami juga telah menerima banyak testimoni positif dari para kepala desa, guru, hingga anak-anak yang merasakan langsung manfaat layanan satelit dari Telkomsat,” ujarnya, dikutip Selasa (29/7/2025).
Gubernur Maluku Utara, Sherly Tjoanda, bersyukur atas bantuan memperkuat konektivitas di wilayah-wilayah terpencil melalui inisiatif CSR yang telah direalisasikan di sembilan titik pada delapan kabupaten/kota.
“Uji coba yang dilakukan menunjukkan kualitas sinyal yang kuat bahkan di pulau-pulau terluar sekalipun,” katanya.
Lebih lanjut, Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) telah menjalin kontrak dengan Telkomsat untuk peningkatan kualitas Base Transceiver Station (BTS) di wilayah Maluku Utara. Dari total 412 BTS yang ada, sebanyak 275 di antaranya telah dikontrakkan untuk ditingkatkan, sementara 137 lainnya masih dalam kondisi blank spot.
Melalui kolaborasi strategis ini, Telkomsat berharap dapat memberikan kontribusi nyata dalam mendorong pemerataan konektivitas di Indonesia dan Provinsi Maluku Utara khususnya.